Payakumbuh (ANTARA) -
 
Kambing merupakan salah satu ternak ruminansia sebagai penghasil daging dan susu (dwiguna), Disamping sapi yang susunya banyak dijual di pasaran
 
Susu kambing yang tergolong ternak ruminansia kecil tidak kalah nilai gizinya dibandingkan dengan susu sapi dimana kelebihan yang dimiliki susu kambing antara lain adalah dapat mengurangi gangguan pernapasan (seperti asma, mampu mengontrol lemak tubuh dan menghaluskan kulit). 
 
Selain memiliki keunggulan dalam kandungan proteinnya, susu kambing juga memiliki kandungan vitamin A dan vitamin B (terutama riboflavin dan niasin) yang lebih banyak. Salah satu kambing yang banyak dibudidayakan oleh peternak dan dimanfaatkan sebagai sumber protein hewani baik daging maupun susunya adalah kambing Peranakan Etawa (PE). 
 
Potensi kambing PE sebagai penghasil susu sudah banyak dilaporkan para peneliti, tetapi produksinya masih sangat beragam, berkisar antara 0,45 dan 2,2 kg/ekor/hari.
 
Salah satu peternak kambing PE di Sumatera barat adalah peternakan Azhar Farm, akan tetapi produksi ternak kambing PE yang dihasilkan masih belum optimal. Hal ini dikarenakan pakan yang diberikan masih belum mampu menunjang kebutuhan produksi susu kambing PE tersebut.
 
 
Dari gambaran di atas menjadi dasar Tim PKM Fakultas Peternakan, Universitas Andalas yang diketuai oleh Rizqan, S.Pt., M.Pt (Produksi Ternak Perah), beranggotakan Linda Suhartati, S.Pt., M.Si, Dr. Hilda Susanty, S.Pt., M.Si, Dr. Azhar, Ananda, S.Si., M.Si, Kadran Fajrona, S.Pt., M.Pt, El Latifa Sri Suharto, S.Pt., M.Si pada tanggal 3 Oktober 2023 dan 3 November 2023 melakukan penyuluhan dan pendampingan terhadap pemenuhan pakan kambing PE di peternakan Azhar farm.
 
Dalam kegiatan ini Tim PKM lebih menitik beratkan penyuluhan mengenai pemberian pakan (feeding practice) pada ternak kambing PE. Kondisi pakan yang diberikan oleh peternak saat didatangi masih seadanya dimana hanya diberikan hijauan lapangan yang berada di sekitaran kandang, sehingga kambing yang di pelihara tidak menunjukkan produktivitas yang baik. 
 
Pemberian pakan dengan kualitas baik (hijauan dan konsentrat) sangat mempengaruhi produktivitas ternak yang diperlihara, Di mana pada umumnya ada beberapa nutrisi pokok yang dibutuhkan oleh kambing, seperti bahan kering sebanyak 0,23% dari bobot, protein kasar 14,4%, energi 2,63 Mkal EM/kg, dan 70% hijauan dari total pakan.
 
Intensitas pemberian juga sangat diperhatikan di mana pemberian pakan yang dianjurkan yaitu diberikan pada pagi, siang dan sore hari dengan pemberian 10% dari bobot badan ternak untuk hijauan dan konsentrat 1-2% dari bobot badan ternak kambing PE.
 
Selain penyuluhan feeding practice, Tim PKM juga menyarankan untuk pemberian vitamin pada ternak kambing, terutama Vitamin B komplek dengan manfaat yakni meningkatkan penyerapan dan pemanfaatan nutrisi di dalam tubuh ternak, ternak akan muncul rasa lapar dan nafsu makan meningkat. Kemudian membantu mempercepat penyembuhan ternak saat terjadi infeksi. 
 
Selanjutnya meningkatkan respon kekebalan tubuh ternak dengan meningkatkan produksi sel darah putih sehingga dapat membantu proses penyembuhan penyakit. Selain itu manfaatnya mencegah defisiensi vitamin yang dapat mempengaruhi kesehatan dan pertumbuhan ternak. 
 
Diharapkan dengan adanya PKM ini dapat meningkatkan produktivitas (populasi dan produksi susu) ternak kambing PE di peternakan Azhar Farm serta meningkatkan pendapatan pada peternak.
 
Pengabdian masyarakat ini didukung oleh Fakultas Peternakan Universitas Andalas Tim PKM Faterna. *
 
 
 

Pewarta : Rizqan, S.Pt., M.Pt
Editor : Miko Elfisha
Copyright © ANTARA 2024