Pariaman (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman, Sumatera Barat mencatat sepanjang 2023 pihaknya telah memfasilitasi 117 pemuda di daerah itu untuk mengikuti pelatihan keahlian guna meningkatkan perekonomian warga setempat.
"Ratusan pemuda tersebut mengikuti pelatihan di berbagai daerah, mulai dari balai pelatihan di Medan, Belitung, Padang, Bekasi, dan Batam," kata Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu dan Satu Pintu Kota Pariaman Gusniyeti Zaunit di Pariaman, Kamis.
Ia mengatakan lembaga pelatihan tersebut tidak saja milik pemerintah namun juga swasta sehingga dana pelaksanaannya tidak saja dari APBN, APBD, dan Badan Amil Zakat Nasional Pariaman namun juga dana pertanggungjawaban sosial perbangkan milik daerah yaitu Bank Nagari.
Ia menyebutkan jenis pelatihan yang diikuti oleh ratusan pemuda tersebut bermacam-macam di antaranya pengelasan, pangkas rambut, konten kreatif, operator ekskavator, dan pemasangan jaringan komputer.
Jenis pelatihan yang diikuti tersebut, lanjutnya dapat memberikan bekal bagi pemuda di Pariaman untuk mendapatkan pekerjaan yang layak dengan gaji yang pantas guna meningkatkan perekonomian keluarga.
Ia menyampaikan 32 dari 117 pemuda tersebut mengikuti pelatihan di Batam yang enam diantaranya telah mendapatkan pekerjaan di perusahaan produksi kapal di Korea.
"Sedangkan pemuda yang latihan selain di Batam sekarang sedang dalam proses seleksi," katanya.
Ia menyampaikan pengiriman pemuda untuk mengikuti pelatihan yang difasilitasi oleh Pemkot Pariaman tersebut pada tahun ini dilaksanakan pada Sabtu (21/10).
"Jadi untuk tahun ini paket pelatihan telah habis," ujarnya.
Meskipun pada tahun ini paket pelatihan yang difasilitasi oleh Pemkot Pariaman telah habis namun pihaknya berupaya agar tahun depan jumlah peserta pelatihan ditingkatkan.
Terpisah, Penjabat Wali Kota Pariaman Roberia meminta kepada pemuda yang mengikuti pelatihan yang difasilitasi oleh pemerintah dapat memanfaatkan kesempatan tersebut untuk meningkatkan kemampuan.
"Ini akan menjadi patokan bagi pemuda-pemudi Pariaman selanjutnya untuk mengikuti pelatihan kedepannya, supaya pemuda-pemudi Pariaman banyak mendapatkan kesempatan pelatihan," tambahnya.