Padang, (ANTARA) - Animo masyarakat Sumatera Barat menggunakan Nagari Cash Management (NCM) Bank Nagari terus meningkat dari tahun ke tahun, baik perorangan maupun non perorangan karena berbagai kemudahan yang ditawarkan dalam bertransaksi.
Head Group Pemasaran Bank Nagari Cabang Padang, Mona Kardinal di Padang, Rabu, mengatakan penggunaan NCM pada 2018 untuk perorangan baru 1.369, dan non perorangan 376.
Sedangkan pada 2019 pengguna NCM perorangan naik menjadi 2.404 orang dan non perorangan naik jadi 740 nasabah.
Ia menjelaskan yang membedakan antara NCM perorangan dan non perorangan adalah kalau perorangan penggunaannya untuk keperluan pribadi, dan penanggung jawabnya pun juga pribadi.
Sedangkan untuk non perorangan atau corporate disediakan bermacam-macam fasilitas, artinya di dalam itu ada sistem yang bisa digunakan untuk pembayaran gaji.
Kemudian di dalam NCM corporate ada sistem keamanan berupa user atau disebut sebagai bos kemudian ada juga bendaharanya.
Ia mencontohkan penggunaan NCM Corporate, yang punya rekening punya 10 pegawai kemudian masing-masing pegawai diberikan rekening dan mereka bisa proses sendiri tanpa perlu datang ke bank untuk posting gaji.
Kemudian dari segi keamanan, NCM lebih aman dari produk lain Bank Nagari yang sama-sama menggunakan jaringan data seluler yaitu Nagari Mobile Banking.
“NCM lebih aman dibanding Nagari Mobile Banking karena setiap kali melakukan transaksi di NCM akan dikirimkan kode OTP (one time password) melalui sms dan kode itu nanti yang dimasukkan untuk melakukan transaksi,” katanya.
Kemudian bila mengunakan NCM, nasabah bisa melihat semua transaksi dari awal buka rekening, sedangkan di Nagari Mobile Banking hanya bisa melihat 10 transaksi terakhir.
Fitur-fitur yang tersedia di NCM ada banyak yakni rekening koran, transfer, pembayaran uang sekolah, pembayaran billing seperti pembayaran PLN, PDAM, BPJS, token dll. (*)