Jakarta, (ANTARA) - Seluruh masyarakat Indonesia diimbau untuk mengibarkan bendera setengah tiang sebagai tanda berduka atas wafatnya Presiden RI Ke-3 Baharudin Jusuf Habibie.

"Jadi kita akan menetapkan hari berkabung nasional selama 3 hari. Jadi nanti sampai tanggal 14 September 2019," kata Menteri Sekretaris Negara Pratikno kepada media di gedung utama Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta pada Rabu malam.

Menurut Pratikno, imbauan itu juga diberikan seluruh kantor kementerian atau pun lembaga negara baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

Baca juga: Irwan Prayitno : Indonesia kehilangan sosok negarawan BJ Habibie

Terkait waktu pemakaman yang akan dilakukan di TMPN Kalibata, Jakarta , Pratikno akan mengoordinasikannya dengan keluarga malam ini.

"Jadi jam berapa masih belum diputuskan, karena ini suasananya masih sangat berduka," ungkap Pratikno.

Pratikno juga mengajak masyarakat untuk mendoakan mendiang BJ Habibie yang wafat di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta pada pukul 18:05 WIB.

Baca juga: Habibie wafat, Thareq ungkap karena faktor usia
Baca juga: Jokowi sebut Habibie negarawan yang patut dicontoh
Baca juga: Flash - Habibie meninggal dunia di RSPAD

Jenazah BJ Habibie akan dimakamkan di sebelah pusara istri tercinta, almarhumah Ainun Habibie di slot 120-121 di TMPN Kalibata, Jakarta pada Kamis (12/9).

"Sekali lagi mohon doa untuk almarhum dan semoga prosesi semuanya berjalan dengan lancar," demikian Pratikno.  (*)

Pewarta : Bayu Prasetyo
Editor : Mukhlisun
Copyright © ANTARA 2024