Padang (ANTARA) - HUT ke-57 Tahun ini, PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang dikenal dengan Bank Nagari terus bersinergi dan berinovasi dengan semua lini dalam rangka meningkatkan layanan dan produk dengan motto “Sinergi dan Inovasi" Bank Nagari terus memacu diri untuk lebih baik, mampu menjadi tuan rumah di negeri sendiri, bahkan berjaya di skala nasional dan internasional.
Hal ini disampaikan Direktur Utama Bank Nagari Dedy Ihsan, pada saat upacara bendera HUT ke-57 Bank Nagari, dihalaman kantor pusat beberapa waktu lalu. Direksi dan Komisaris Bank Nagari bersama merayakan HUT Bank Nagari di Kantor Pusat, Jalan Pemuda No. 21 Padang, Selasa (12/3).
Turut hadir Direktur Kredit dan Syariah Hendri, Direktur Keuangan M Isryad, Direktur Operasional Syafrizal serta Direktur Kepatuhan Endrianof. Hadir juga Komisaris Utama Hamdani, Komisi divisi, pemimpin dan pimpinan cabang para direksi sebelumnya seperti Suryadi Asmi dan Indra Wediana serta karyawan bank tersebut.
Dalam kesempatan itu, juga menyaksikan momentum peluncuran maskot Bank Nagari si "Nara" yang artinya adalah Nagari Rancak. Pada kesempatan itu Dedy menjelaskan bahwa pada 2018, Bank Nagari telah meningkatkan pelayanan kepada nasabah dengan pengembangan produk. Di antaranya N-Money, diversifikasi produk tabungan Sikoci (Sikoci pendidikan, bisnis, dan rencana).
Dirut Bank Nagari, Direktur Kredit & Syariah, Direktur Keuangan, Direktur Operasional & Direktur Kepatuhan bersama para komisaris & pemimpin Divisi Sekper Mardiah saat peluncuran Maskot si Nara. (ist)
Kemudian, Nagari Cash Management, Nagari Auto Debet, Nagari Portal Payment, SP2D Online, Mobile Banking dan Kartu Tani.
"Produk-produk tersebut dilaksanakan dengan bersinergi dan bekerja sama dengan berbagai pihak N-Money dengan Telkom, Master Card dengan PT Rintis dan Kartu Tani dengan Dinas Pertanian,” jelasnya.
Sedangkan pada tahun ini, Bank Nagari akan berupaya memperkuat dan memperluas segmen mikro dan UMKM. Ini dalam rangka berkontribusi pada perekonomian daerah khususnya dan nasional pada umumnya.
"Di samping, kami akan menggandeng sejumlah fintech atau pembiayaan digital,” ujar Dedy.
Tentunya seluruh inovasi dibidang produk yang sudah dilakukan, harus ditunjang dengan pelayanan yang baik dan diikuti oleh kemampuan sumber daya manusia dibidang marketing, sehingga inovasi yang dilakukan dapat tercapai.
“Untuk itu kepada nasabah sudah seharusnya menjadi perhatian khusus bagi segenap insan Bank Nagari. Sehingga citra pelayanan yang baik dan positif akan terbentuk dengan sendirinya dari nasabah, stakeholder dan relasi Bank Nagari,"katanya.
Gubernur Irwan Prayitno melepas kegiatan jalan santai pada momentum HUT Bank Nagari ke-57 (ist)
Dedy juga menjelaskan untuk sementara program dibidang transformasi budaya layanan, millestone rancang bangun untuk itu, dan telah disiapkan dan mulai diimplementasikan."Kami mengimbau semua untuk berkomitmen dan bertekad untuk melaksanakannya. Apa lagi sudah dinobatkan adanya duta-duta layanan dari fronlíner (teller, customer service serta security), merupakan rule model," ucap Dedy.
Pihaknya menyadari, disaat posisi perekonomian yang belum membaik, bank ini masih dapat tumbuh dan menghasilkan laba yang cukup baik. Hal itu dibuktikan dengan posisi keuangan Bank Nagari hingga akhir 2018, dengan dana total aset Rp23,3 triliun, serta dana pihak ketiga (DPK) Rp18,18 triliun. Kemudian kredit Rp17,58 triliun, rasio kredit atau NPL 2,96 persen, masih jauh di bawah 5 persen yang menjadi batas “terakhir", perolehan laba bersih Rp346,7 miliar, jelasnya.
Dirut Bank Nagari, Direktur Keuangan, Direktur Operasional & Direktur Kepatuhan, para komisaris serta Ketua Pelaksana Mardiah bersama Pemenang Bank nagari Frontliner Championship. (ist)
"Tentunya dengan segala capaian dan kebersamaan yang kita bangun, hekdanya tidak membuat kita terlena dan untuk itu kita harapkan para karyawan Bank Nagari terus memperkuat fundamental bank ini, perkokoh integritas dan profesionalisme untuk eksistensi bank ini di masyarakat," katanya sembari mengingatkan.
Dedy mengimbau kepada generasi muda/milineal Bank Nagari, diminta untuk terus berinovasi, tingkatkan knowledge, skill dan attitude untuk melanjutkan arah pengembangan bisnis bank iní ke depan.(*)
Direktur Kredit & Syariah Bank Nagari Hendri, Komisaris bersama peserta Turnamen Tenis Eksekutif. (ist)
Hal ini disampaikan Direktur Utama Bank Nagari Dedy Ihsan, pada saat upacara bendera HUT ke-57 Bank Nagari, dihalaman kantor pusat beberapa waktu lalu. Direksi dan Komisaris Bank Nagari bersama merayakan HUT Bank Nagari di Kantor Pusat, Jalan Pemuda No. 21 Padang, Selasa (12/3).
Turut hadir Direktur Kredit dan Syariah Hendri, Direktur Keuangan M Isryad, Direktur Operasional Syafrizal serta Direktur Kepatuhan Endrianof. Hadir juga Komisaris Utama Hamdani, Komisi divisi, pemimpin dan pimpinan cabang para direksi sebelumnya seperti Suryadi Asmi dan Indra Wediana serta karyawan bank tersebut.
Dalam kesempatan itu, juga menyaksikan momentum peluncuran maskot Bank Nagari si "Nara" yang artinya adalah Nagari Rancak. Pada kesempatan itu Dedy menjelaskan bahwa pada 2018, Bank Nagari telah meningkatkan pelayanan kepada nasabah dengan pengembangan produk. Di antaranya N-Money, diversifikasi produk tabungan Sikoci (Sikoci pendidikan, bisnis, dan rencana).
"Produk-produk tersebut dilaksanakan dengan bersinergi dan bekerja sama dengan berbagai pihak N-Money dengan Telkom, Master Card dengan PT Rintis dan Kartu Tani dengan Dinas Pertanian,” jelasnya.
Sedangkan pada tahun ini, Bank Nagari akan berupaya memperkuat dan memperluas segmen mikro dan UMKM. Ini dalam rangka berkontribusi pada perekonomian daerah khususnya dan nasional pada umumnya.
"Di samping, kami akan menggandeng sejumlah fintech atau pembiayaan digital,” ujar Dedy.
Tentunya seluruh inovasi dibidang produk yang sudah dilakukan, harus ditunjang dengan pelayanan yang baik dan diikuti oleh kemampuan sumber daya manusia dibidang marketing, sehingga inovasi yang dilakukan dapat tercapai.
“Untuk itu kepada nasabah sudah seharusnya menjadi perhatian khusus bagi segenap insan Bank Nagari. Sehingga citra pelayanan yang baik dan positif akan terbentuk dengan sendirinya dari nasabah, stakeholder dan relasi Bank Nagari,"katanya.
Dedy juga menjelaskan untuk sementara program dibidang transformasi budaya layanan, millestone rancang bangun untuk itu, dan telah disiapkan dan mulai diimplementasikan."Kami mengimbau semua untuk berkomitmen dan bertekad untuk melaksanakannya. Apa lagi sudah dinobatkan adanya duta-duta layanan dari fronlíner (teller, customer service serta security), merupakan rule model," ucap Dedy.
Pihaknya menyadari, disaat posisi perekonomian yang belum membaik, bank ini masih dapat tumbuh dan menghasilkan laba yang cukup baik. Hal itu dibuktikan dengan posisi keuangan Bank Nagari hingga akhir 2018, dengan dana total aset Rp23,3 triliun, serta dana pihak ketiga (DPK) Rp18,18 triliun. Kemudian kredit Rp17,58 triliun, rasio kredit atau NPL 2,96 persen, masih jauh di bawah 5 persen yang menjadi batas “terakhir", perolehan laba bersih Rp346,7 miliar, jelasnya.
Dedy mengimbau kepada generasi muda/milineal Bank Nagari, diminta untuk terus berinovasi, tingkatkan knowledge, skill dan attitude untuk melanjutkan arah pengembangan bisnis bank iní ke depan.(*)