Payakumbuh, (Antaranews Sumbar) - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Payakumbuh, Sumatera Barat, berkomitmen tidak akan memakai atlet luar daerah menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2018.
     "Kami tidak akan gunakan atlet luar daerah Payakumbuh karena Porprov merupakan wadah untuk memunculkan bibit-bibit atlet muda berbakat," kata Ketua KONI Payakumbuh, Yusra Maiza di Payakumbuh, Kamis.
     Menurutnya Porprov yang digelar sekali dua tahun itu tidak hanya semata-mata untuk mengejar prestasi, namun juga momen meningkatkan kualitas atlet putra dan putri asli Payakumbuh.
     Oleh sebab itu ia berharap atlet-atlet muda daerah setempat dapat memanfaatkan ajang ini untuk menunjukkan prestasi sehingga bisa bertanding dalam turnamen yang lebih besar lagi.
     "Prestasi dan kualitas atlet akan menjadi bekal untuk melangkahkan kaki ke tingkat yang lebih tinggi," ujarnya.
     Pada Porprov 2018, KONI Payakumbuh akan mengirim sekitar 400 atlet untuk bertanding di Kabupaten Padang Pariaman.
     "Saat ini masih dalam tahap pendaftaran atlet ke sistem pendataan kegiatan keolahragaan secara online (Sidragon)," katanya.
     Menurutnya jumlah atlet yang sudah didaftarkan ke Sidragon sudah mencapai 200 atlet, KONI Kota Payakumbuh akan ikut dalam 35 cabang olahraga 
     Sampai dengan saat ini, lanjutnya setiap cabang olahraga di KONI Payakumbuh masih terus melakukan persiapan untuk bisa tampil maksimal pada pesta olahraga terbesar Sumbar tersebut. 
     Pada Porprov Sumbar 2016, Kota Payakumbuh berada di urutan 10 klasemen akhir dengan medali emas 32, medali perak 51, dan perunggu 60. (*)

Pewarta : Novia Harlina
Editor : Mukhlisun
Copyright © ANTARA 2024