Sarilamak, (Antaranews Sumbar) - Arus lalu lintas pada jalan layang Kelok Sembilan, Limapuluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar), sebagai jalur utama yang menghubungkan Sumbar dengan Riau, mulai meningkat sejak Selasa pagi.

"Sejak Selasa pagi memang mulai terjadi peningakatan volume kendaraan, dibanding hari sebelumnya yang masih terbilang  normal," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Limapuluh Kota AKP Dwi Yulianto, di Sarilamak, Selasa.

Ia mengatakan peningkatan arus itu terjadi pada jalur kendaraan yang datang dari arah Pekanbaru, Riau, menuju Sumbar.

"Meskipun mulai meningkat, namun kondisi arus lalu lintas masih lancar," katanya.

Sementara kendaraan dari Sumbar menuju Pekanbaru masih terbilang normal.

Diperkirakan peningkatan arus lalu lintas tersebut akan terus terjadi hingga sore nanti.

"Namun diprediksi tidak akan macet, karena jalannya sudah lebar bekas pedagang yang telah dipindahkan ke tempat baru," katanya.

Pihak kepolisian juga berencana melakukan penghitungan berapa rata-rata kendaraan yang melintas dalam jangka waktu satu jam.

Pada bagian lain, ia tetap mengimbau agar pengendara menaati aturan dan rambu-rambu lalu lintas yang terpasang di jalan layang itu.

Untuk pengawasan serta pengamanan arus mudik dan arus balik, Polres Limapuluh Kota mendirikan Pos Pengamanan Terpadu di lokasi tersebut.

Secara keseluruhan, pihak kepolisian menurunkan sebanyak 265 personil untuk pengamanan arus mudik, arus balik, serta tempat wisata. (*)

Pewarta : Fathul Abdi
Editor : Joko Nugroho
Copyright © ANTARA 2024