Padang Panjang, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumatera Barat (Sumbar), mengadakan bimbingan teknis untuk meningkatkan nilai Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) 2018.
"Seperti Kota Padang dan Payakumbuh, nilai kinerja instansi pemerintah Padang Panjang juga mesti BB," kata Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Padang Panjang, Irwan di Padang Panjang, Senin.
Ia menerangkan SAKIP adalah rangkaian sistematik dari berbagai aktivitas perangkat daerah yang berguna untuk mengukur kinerja atau aktivitas pembangunan dari setiap perangkat daerah.
"SAKIP menjadi alat pengendalian dan tolak ukur pertanggungjawaban anggaran yang digunakan oleh setiap perangkat daerah," katanya.
Bimtek yang dilaksanakan Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Padang Panjang berlangsung pada 7 sampai 8 Mei 2018 untuk meningkatkan pemahaman ASN dalam menyusun SAKIP.
Lewat bimbingan penyusunan laporan tersebut, pegawai diharapkan dapat menyelenggarakan tugas dalam rangka membangun daerah secara tepat sasaran sesuai kebutuhan daerah.
Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Padang Panjang, Junaidi menambahkan sasaran SAKIP yaitu menjadikan instansi pemerintah yang akuntabel sehingga berjalan efektif dan efisien dan responsif terhadap aspirasi masyarakat.
"Tujuan akhirnya selain penyusunan SAKIP yang benar, juga mewujudkan partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan dan terpeliharanya kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah," ujarnya. (*)
"Seperti Kota Padang dan Payakumbuh, nilai kinerja instansi pemerintah Padang Panjang juga mesti BB," kata Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Padang Panjang, Irwan di Padang Panjang, Senin.
Ia menerangkan SAKIP adalah rangkaian sistematik dari berbagai aktivitas perangkat daerah yang berguna untuk mengukur kinerja atau aktivitas pembangunan dari setiap perangkat daerah.
"SAKIP menjadi alat pengendalian dan tolak ukur pertanggungjawaban anggaran yang digunakan oleh setiap perangkat daerah," katanya.
Bimtek yang dilaksanakan Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Padang Panjang berlangsung pada 7 sampai 8 Mei 2018 untuk meningkatkan pemahaman ASN dalam menyusun SAKIP.
Lewat bimbingan penyusunan laporan tersebut, pegawai diharapkan dapat menyelenggarakan tugas dalam rangka membangun daerah secara tepat sasaran sesuai kebutuhan daerah.
Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Padang Panjang, Junaidi menambahkan sasaran SAKIP yaitu menjadikan instansi pemerintah yang akuntabel sehingga berjalan efektif dan efisien dan responsif terhadap aspirasi masyarakat.
"Tujuan akhirnya selain penyusunan SAKIP yang benar, juga mewujudkan partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan pembangunan dan terpeliharanya kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah," ujarnya. (*)