Padang, (Antara Sumbar) - Sebanyak lima nama telah mendaftarkan diri ke Partai Nasional Demokrat (NasDem), sebagai bakal calon yang akan maju pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwako) Padang 2018 mendatang.

         "Mereka terdiri tiga nama mendaftar melalui Dewan Pimpinan Daerah (DPD), dan dua nama ke Dewan Pimpinan Wilayah (DPW)," kata Ketua DPW NasDem Sumbar, Syamsu Rahim di Padang, Senin.

         Ia memaparkan tiga nama yang mendaftar melalui DPD NasDem Padang adalah M Ichlas El Qudsi, Alkudri, dan Apris Yaman.

         Sementara dua nama yang mendaftar di DPW, lanjutnya, adalah Desri Ayunda, dan petahana yang saat ini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Padang, Emzalmi.

         Ia menjelaskan tidak akan ada lagi penambahan bakal calon yang mendaftar melalui DPD NasDem Padang. Karena pendaftaran telah ditutup pada Minggu (21/5).

         Sedangkan pendaftaran di DPW, belum ada pembatasan waktu yang ditentukan oleh pihaknya. Sehingga masih  membuka peluang bagi bakal calon untuk mendaftar.

         "Jika masih ada yang ingin mendaftar sebagai bakal calon, maka harus mendaftar pada Kantor DPW NasDem di Padang. Karena pendaftaran melalui DPD sudah ditutup," katanya.

         Ia menyebutkan dalam penyeleksian tim penjaringan partai akan melakukan beberapa penilaian. Di antaranya elaktabilitas, pengalaman, kepribadian, termasuk catatan permasalahan hukum masing-masing bakal calon.

         Pada bagian lain untuk untuk bisa mengusung sebagai calon setidaknya harus memenuhi persyaratan minimal 20 persen suara, atau 9 kursi yang ada di DPRD Kota Padang. 
      
    Sementara NasDem Padang saat ini hanya punya empat kursi, sehingga harus berkoalisi dengan partai lain untuk pencalonan.

         Selain Kota Padang, NasDem juga membuka pendaftaran untuk bakal calon wali kota dan wakil wali kota Padang Panjang, Pariaman, dan Sawahlunto.

         Hingga pendaftaran di DPD NasDem daerah masing-masing ditutup pada Minggu (21/5), di Padang Panjang mendaftar dua orang, Pariaman lima orang, dan Sawahlunto tujuh orang.

         Syamsu Rahim juga menegaskan dalam penjaringan calon itu partai besutan Surya Paloh bebas dari mahar. (*)

Pewarta : Fathul Abdi
Editor :
Copyright © ANTARA 2024