Padang Panjang, (AntaraSumbar) - Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, menyimpan potensi wisata alam yang belum tergarap maksimal, seperti Goa dan Air Terjun Batu Batirai yang berada di Kelurahan Kampung Manggis.
Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Sekretariat Kota Padang Panjang Ampera Salim, Rabu mengatakan, keindahan Goa dan Air Terjun Batu Batirai berpontensi dijadikan lokasi pariwisata baru di bumi Serambi Mekah itu.
"Selain untuk lokasi pariwisata baru, tempat ini juga bisa dikembangkan sebagai sumber ekonomi baru, karena di sana cukup banyak potensi yang tersimpan dan memang belum tergarap maksimal," jelasnya.
Ampera berharap peran serta "ninik mamak" atau pemangku adat dan tokoh masyarakat untuk ikut mendukung pemerintah mengembangkan wilayah yang belum tergarap itu.
"Dari pihak pemerintahan, kami terus berupaya memanfaatkan seluruh potensi yang ada, apalagi daerah tersebut belum tersentuh program pembangunan yang dilaksanakan di kota ini," ujarnya.
Dengan sumber air yang cukup, kata Ampera, wilayah Air Terjun Batu Batirai juga bisa dijadikan sebagai sumber air minum, lahan pertanian maupun sebagai tempat permukiman warga, sehingga untuk mengatasi keterbatasan lahan permukiman dan pertanian daerah itu bisa dijadikan solusinya.
"Jika sudah menjadi aspirasi masyarakat, tentu pemerintah akan berupaya memenuhinya, apalagi di pusat kota sudah tidak memungkinkan lagi untuk dikembangkan dan kami terus berupaya mencari lahan alternatif lain," katanya.
Ia juga berharap ada pihak investor yang mau menanamkan modalnya dalam pengembangan pariwisata di Padang Panjang termasuk menggarap Goa dan Air Terjun Batu Batirai.
Selain menambah lokasi pariwisata, Goa dan Air Terjun Batu Batirai juga akan bisa meningkatkan kunjungan ke Padang Panjang yang nantinya diharapkan bisa menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah yang baru.
Ia menyebutkan, Padang Panjang sudah mengembangkan potensi wisata yang ada seperti Mifan dan Water Park di Kelurahan Silang Bawah, Pemandian Lubuk Mata Kucing di Bukit Surungan dan Masjid Azazi di Kelurahan Sigando, maka dengan adanya lokasi baru diharapkan bisa menjadi peluang pengembangan kota dan masyarakat di masa depan.
Goa Batu Batirai mudah dijangkau, hanya berjarak sekitar tiga kilometer dari pusat Kota Padang Panjang arah selatan. Saat ini lokasi tersebut butuh sentuhan pembangunan. (*)