Jelang Pemilu, Listrik Padam BBM Langka di Tuapejat

id Jelang Pemilu, Listrik Padam BBM Langka di Tuapejat

Jelang Pemilu, Listrik Padam BBM Langka di Tuapejat

PLTD Tuapejat.

Tuapejat, (Antara) - PT PLN Mentawai mengatakan pemadaman listrik yang terjadi di Tuapejat sejak Sabtu (5/4) disebabkan adanya kerusakan mesin. Iwan, Humas PLN Mentawai di Tuapejat, Selasa, menyatakan permintaan maaf atas terjadinya pemadaman listrik secara total di seluruh Tuapejat sejak hari Sabtu (5/4), karena adanya kerusakan mesin yang cukup berat dan perlu mendatangkan teknisi dari padang. "Sama sekali kami tidak melakukan kesengajaan atas pemadaman ini. Mesin kami yang besar mengalami kerusakan berat, namun kami upayakan cepat bisa teratasi," katanya. Ia mengatakan, mesin pembangkit listrik di Tuapejat sudah tergolong tua, sehingga perlengkapan suku cadangnyapun sulit dicari, namun demikian pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin agar listrik di Tuapejat kembali menyala mengingat besok akan digelar pemilu legislatif 2014. "Kami semua tentu pendukung pelaksanaan pemilu, dan PLN sebagai sarana terpenting tentu akan berupaya semaksimal mungkin, kami optimis lampu segera menyala di kawasan tuapejat ini," katanya. Selain adanya pemadaman listrik, warga Tuapejat juga mengeluh dengan tingginya harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax yang dijual dengan harga Rp15.000 per liter, itupun hanya tersedia melalui penjual eceran, sementara untuk BBM jenis premium langka sejak lima hari lalu. Eri Panalis (51) warga Tuapejat di Tuapejat, Selasa, menyebutkan kelangkaan BBM di Tuapejat sudah biasa dan semacam tradisi, pasalnya sistem pendistribusiannyapun tidak jelas. "Kalau ada premium pasti di jual mahal juga, karena sistem distribusi BBM di Tuapejat ini tidak jelas. Coba nanti ada kapal datang, langsung ke pangkalan, paling hanya satu atau dua hari saja sudah habis. Pengecerlah yang akan mengeruk untung dengan harga jual tinggi," katanya. Ia menyebutkan, kelangkaan premium sudah terjadi seminggu yang lalu, tapi belum ada tindakan tegas dari pemerintah setempat untuk menyikapi terjadinya kelangkaan BBM itu, bahkan PLN Tuapejat yang menggunakan tenaga diesel sudah tiga hari lalu mengalami pemadaman total, padahal tanggal 9 April 2014 pelaksanaan pemilu legislatif. (*/dio)