Jakarta (ANTARA) - Perusahaan solusi desain ruang PT TACO Indonesia memperkenalkan koleksi terbaru produk material interior dan lokakarya daur ulang kreatif dalam partisipasinya pada Indonesia Design Week (IDW) 2025 di PIK 2, Tangerang, Banten 12-20 September.
Chief Marketing Officer TACO Anastasia Tirtabudi mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen perusahaan dalam mendukung pengembangan ekosistem desain yang berkelanjutan.
"Koleksi terbaru yang kami hadirkan di IDW 2025 memperlihatkan bagaimana material kami bisa menjadi sarana ekspresi, sekaligus menegaskan komitmen TACO dalam mendorong ekosistem desain Indonesia yang relevan, berkelanjutan, dan kolaboratif," ujar dia dalam rilis pers, Jumat.
Perusahaan menampilkan varian terbaru dari produk TACO Sheet dan TACO Edging yang menghadirkan solusi desain premium dengan tampilan mewah dan natural.
Koleksi terbaru dalam katalog Explore New Horizons ini menunjukkan inovasi berkelanjutan perusahaan dalam menghadirkan material yang fungsional dan relevan dengan tren desain terkini.
Keberagaman pilihan yang ditawarkan tidak hanya memperkaya alternatif, tetapi juga memberikan keleluasaan bagi desainer, arsitek, maupun kreator untuk mengekspresikan identitas dan gaya mereka dengan lebih bebas.
Perusahaan juga menggelar sesi lokakarya "upcycling" yang mengolah sisa material menjadi karya baru bernilai guna.
Pendekatan ini merefleksikan prinsip ekonomi sirkular, yang mana sisa material dapat diproses kembali menjadi produk baru yang bermanfaat sekaligus bernilai estetis.
Pendekatan tersebut sejalan dengan tema besar IDW 2025: IDEANITTY, yang menekankan pentingnya identitas desain Indonesia yang kuat, relevan, dan berkelanjutan.
Perusahaan juga mengadakan gelar wicara interaktif yang menampilkan desainer Alvin Tjitrowirjo dan Ketua Umum Himpunan Desainer Interior Indonesia (HDII) Ranu Scarvia serta menghadirkan kolaborasi instalasi dengan Millimeter Manifesto.
"Di IDW 2025, kehadiran TACO menegaskan kembali posisinya sebagai elemen esensial yang memperkaya inspirasi sekaligus mendorong kualitas ekosistem desain," ujar CEO of Indonesia Design District PIK 2 Ipeng Widjojo.
