Padang (ANTARA) - Kepolisian Sektor Pauh bersama dengan Kepolisian Resor Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar) selidiki penyebab kebakaran yang terjadi di Kampus Politeknik Negeri Padang (PNP) Padang pada Sabtu (3/8) sore sekitar pukul 15.30 WIB.
"Penyebab kebakaran masih terus kami selidiki sampai sekarang bersama dengan Satuan Reskrim dan Unit Identifikasi Polresta Padang," kata Kepala Kepolisian Sektor Pauh AKP Nasirwan di Padang.
Ia mengatakan pihaknya telah menurunkan personel ke kampus PNP Padang saat peristiwa kebakaran terjadi untuk mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Anggota telah ke lokasi untuk mengamankan status quo tempat kejadian perkara, di lokasi juga sudah kami pasang garis Polisi," katanya.
Mantan Kepala Polsek Sungai Limau itu mengatakan Kepolisian juga telah memintai keterangan awal dari sejumlah saksi demi kepentingan penyelidikan.
"Untuk saat ini penyebab kecelakaan belum bisa disimpulkan karena proses penyelidikan masih berjalan," kata Nasirwan.
Kebakaran terjadi di gedung akademik milik Politeknik Negeri Padang (PNP) yang berlokasi di Limau Manis, Pauh, kota setempat.
Data Dinas Pemadam Kebakaran Padang mencatat kebakaran menghanguskan satu gedung akademik tiga lantai dengan luas mencapai 1.000 meter per segi.
Kerugian materi yang timbul akibat kejadian kebakaran ditaksir lebih dari dua miliar rupiah, namun beruntung tidak ada korban jiwa.
Upaya pemadaman dilakukan oleh enam unit mobil pemadam milik Dinas Pemadam Kebakaran Padang, dibantu oleh pemadam milik kampus dan PT Semen Padang. ***2***
Polisi selidiki penyebab kebakaran di kampus Politeknik Negeri Padang
Peristiwa kebakaran yang terjadi di Kampus Politeknik Negeri Padang, Sumatra Barat (Sumbar) pada Sabtu (3/8) sore. ANTARA/HO-Polisi
