Solok (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok, Sumatera Barat mengirimkan tim siaga bencana dan satu unit alat berat ekskavator ke lokasi bencana banjir bandang (galodo) yang menimpa masyarakat di Kabupaten Agam.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Solok Irwan Efendi di Solok, Senin mengatakan sesuai arahan dari Bupati Solok Epyardi Asda, ia ditugaskan menurunkan tim untuk membantu masyarakat Agam yang terkena musibah bencana alam.
Irwan menyebutkan tim yang dikirimkan tersebut terdiri atas anggota BPBD dan Tagana dari Dinas Sosial Kabupaten Solok yang nantinya bertugas membantu warga setempat usai bencana dan membangun dapur umum.
“Kami tim dari Kabupaten Solok telah berangkat tadi malam (12/5) ke Kabupaten Agam. Kami sudah berkoordinasi dengan posko utama BPBD setempat yang berada di SD Negeri 08 Bukik Batabuah Agam,” ucap Irwan.
Di samping itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Solok Muliadi Marcos menyampaikan bahwa ia dan tim akan membuka dapur umum di lokasi yang sudah ditentukan.
“Kami buka dapur umum dan juga ada paket bantuan berupa baju layak pakai yang akan dibagikan,” ucapnya.
Sementara Kepala Dinas PUPR Kabupaten Solok Effia Vivi Fortuna menyampaikan satu unit alat berat diberangkatkan pada hari ini Senin (13/5) ke lokasi bencana.
“Memang alat berat kami di Kabupaten Solok cukup, tetapi karena juga banyak yang dipakai maka yang standby saat ini hanya satu unit, yakni yang di Saniang Baka,” ucapnya.
Dia mengatakan, alat berat itu jenis ekskavator yang bisa berfungsi untuk membantu membersihkan material dan pencarian jika dibutuhkan.
“Alat ini jenis ekskavator dan harus diangkut dulu dengan truk khusus. Yang jelas alat berat kami siap untuk membantu saudara-saudara kami yang tertimpa musibah,” ujarnya.
Ia berharap bantuan yang dikirimkan dapat membantu meringankan beban masyarakat yang tertimpa musibah banjir bandang Di Kabupaten Agam.
