Bawaslu Asmat sosialisasikan pengawasan pemilu bagi kaum muda

Kabupaten Asmat (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Asmat, Provinsi Papua Selatan menyosialisasikan pengawasan Pemilu Tahun 2024 bagi kaum muda di daerah tersebut.

"Sosialisasi ini salah satunya ditujukan agar kaum muda ikut membantu mengawasi sekaligus mengajak saudara mereka terkait tata cara atau mekanisme pencoblosan," kata Ketua Bawaslu Kabupaten Asmat, Provinsi Papua Selatan Markus Pasang di Distrik Asgat, Jumat. Hal tersebut disampaikan Markus Pasang di sela-sela kegiatan sosialisasi pengawasan partisipasi bagi kaum muda yang diselenggarakan Bawaslu setempat di Kabupaten Asmat.

Menurut Markus, peran kaum muda cukup signifikan dalam membantu tugas penyelenggara pemilu. Harapannya, masyarakat yang diedukasi dapat memahami tahapan-tahapan pemilu sekaligus mau datang ke tempat pemungutan suara (tps) pada 14 Februari 2024. "Jadi sosialisasi ini kita lakukan agar kaum muda ini paham dengan tata cara pencoblosan, dan kemudian menyampaikan juga kepada keluarga mereka," ujar Ketua Bawaslu Asmat.

Ia mengatakan untuk menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan tersebut, generasi muda memiliki peran penting. Apalagi, di Kabupaten Asmat sekitar 20 hingga 25 persen merupakan pemilih dari kalangan muda. Hingga saat ini Bawaslu Kabupaten Asmat telah melakukan sosialisasi ke seluruh distrik di kabupaten tersebut. Menjelang hari pemilihan, pihaknya berkomitmen terus menggalakkan sosialisasi termasuk pengawasan ekstra bagi peserta pemilu.

"Ada 25 distrik di sini (Kabupaten Asmat) dan seluruhnya telah kita berikan bimbingan teknis terkait pengawasan kepemiluan," ucapnya. Terakhir, hingga H-5 pencoblosan, Markus mengaku belum menemukan adanya pelanggaran yang signifikan yang dilakukan peserta pemilu. Saat ini pihaknya sedang fokus pada pengawasan distribusi logistik seperti surat suara.