Camping Ground Mandeh, suguhkan pesona wisata family
Painan (ANTARA) - Hari berangsur gelap. Di laut, cahaya jingga berkilau terang. Lampion mulai hidup. Bohlam kecil pun ikut. Dari dalam kemah, pengunjung mengambil posisi miring. Kamera standby.
Sambil rebahan, dia menunggu momen mentari terbenam. Suguhan liburan yang beda, di Camping Ground Mandeh.
Camping Ground Mandeh, berada di area Pantai Paku, Nagari Sungai Nyalo Mudiak Aia, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
Kendati masih baru, suguhan paket wisata liburan berkemah di pinggir pantai ini, berhasil menyedot perhatian.
Lokasi ini pun mulai ramai dikunjungi wisatawan. Baik lokal, hingga manca negara.
"Ini merupakan ide kreatif dari para pemuda/pemudi pengelola pantai paku," ucap Pj Wali Nagari Sungai Nyalo Mudiak Aia, Ressy Amra Reyes, Selasa malam.
Dengan tujuan, lanjutnya, menarik kunjungan wisata ke pantai paku di malam hari.
"Maka, dibuatlah area camping ground ini," ujar Reyes.
Lokasi ini, bernuansa wisata family. Jadi, wisatawan bisa membawa keluarga untuk kemping di sini.
"Terutama, saat weekend, dan liburan panjang," ujar Reyes.
Paket Kemping Murah
Paket kemping di lokasi, dikemas dengan harga bersahabat. Pihak pengelola, mengenakan biaya bermalam di tenda kemping hanya Rp 150.000/orang/malam.
"Harga itu, sudah termasuk tenda, welcome drink, makan malam, api unggun, dan sarapan pagi. Untuk listrik, disediakan gratis," ujar Alessandro Santri, koordinator pengelola Camping Ground Pantai Paku.
Kalau ingin pesan barbekyu ikan karang, juga disediakan. Pengunjung cukup menambahkan biaya ektra Rp150.000/kg ikan, ujar Alessandro Satri.
Begitu juga kalau ingin live music. Pengunjung tinggal merogoh kocek Rp 500.000 saja.
Bagi peminat, bisa berkirim pesan dulu sebelum ke lokasi. Yaitu ke nomor kontak 0811 6616 656 atau 0852 6333 3316.
Kemping di pinggir pantai, memang beda. Sebagian orang, menyakini kalau aktifitas ini, lebih mengesankan dibanding menginap di hotel mewah.
Menikmati indahnya laut, berbaring, dan menatap langit di malam hari. Sebuah situasi langka, bagi mereka yang disibukkan rutinitas pekerjaan.
Dan, juga tidak harus mengeluarkan uang banyak. Kalau hanya untuk menginap semalam, atau dua malam di pinggir pantai.
Dekat dari Kota Padang
Perjalanan menuju lokasi camping ground Pantai Paku, dapat ditempuh melalui jalur darat (transportasi darat). Tak lama, sekitar 60 menit dari Kota Padang, (ibu kota Provinsi Sumatera Barat) alias 47 KM.
Sepanjang perjalanan menuju tempat wisata ini, banyak pemandangan indah lain bisa dilihat.
Parkir kendaraan di lokasi, tidak dipungut bayaran. Area parkir juga cukup luas. Kisaran luas 500 M2, dengan daya tampung 300 unit mobil dan motor.
"Ini juga bagian dari daya tarik berwisata ke sini," ujar Alessandro Satri.
Anda penasaran dan ingin mencoba sensasi bermalam di tenda tepi pantai.
Tunggu apa lagi. Ayo bermalam di camping ground pantai paku, sungai nyalo mudiak aia, kawasan Mandeh. ***
Sambil rebahan, dia menunggu momen mentari terbenam. Suguhan liburan yang beda, di Camping Ground Mandeh.
Camping Ground Mandeh, berada di area Pantai Paku, Nagari Sungai Nyalo Mudiak Aia, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat.
Kendati masih baru, suguhan paket wisata liburan berkemah di pinggir pantai ini, berhasil menyedot perhatian.
Lokasi ini pun mulai ramai dikunjungi wisatawan. Baik lokal, hingga manca negara.
"Ini merupakan ide kreatif dari para pemuda/pemudi pengelola pantai paku," ucap Pj Wali Nagari Sungai Nyalo Mudiak Aia, Ressy Amra Reyes, Selasa malam.
Dengan tujuan, lanjutnya, menarik kunjungan wisata ke pantai paku di malam hari.
"Maka, dibuatlah area camping ground ini," ujar Reyes.
Lokasi ini, bernuansa wisata family. Jadi, wisatawan bisa membawa keluarga untuk kemping di sini.
"Terutama, saat weekend, dan liburan panjang," ujar Reyes.
Paket Kemping Murah
Paket kemping di lokasi, dikemas dengan harga bersahabat. Pihak pengelola, mengenakan biaya bermalam di tenda kemping hanya Rp 150.000/orang/malam.
"Harga itu, sudah termasuk tenda, welcome drink, makan malam, api unggun, dan sarapan pagi. Untuk listrik, disediakan gratis," ujar Alessandro Santri, koordinator pengelola Camping Ground Pantai Paku.
Kalau ingin pesan barbekyu ikan karang, juga disediakan. Pengunjung cukup menambahkan biaya ektra Rp150.000/kg ikan, ujar Alessandro Satri.
Begitu juga kalau ingin live music. Pengunjung tinggal merogoh kocek Rp 500.000 saja.
Bagi peminat, bisa berkirim pesan dulu sebelum ke lokasi. Yaitu ke nomor kontak 0811 6616 656 atau 0852 6333 3316.
Kemping di pinggir pantai, memang beda. Sebagian orang, menyakini kalau aktifitas ini, lebih mengesankan dibanding menginap di hotel mewah.
Menikmati indahnya laut, berbaring, dan menatap langit di malam hari. Sebuah situasi langka, bagi mereka yang disibukkan rutinitas pekerjaan.
Dan, juga tidak harus mengeluarkan uang banyak. Kalau hanya untuk menginap semalam, atau dua malam di pinggir pantai.
Dekat dari Kota Padang
Perjalanan menuju lokasi camping ground Pantai Paku, dapat ditempuh melalui jalur darat (transportasi darat). Tak lama, sekitar 60 menit dari Kota Padang, (ibu kota Provinsi Sumatera Barat) alias 47 KM.
Sepanjang perjalanan menuju tempat wisata ini, banyak pemandangan indah lain bisa dilihat.
Parkir kendaraan di lokasi, tidak dipungut bayaran. Area parkir juga cukup luas. Kisaran luas 500 M2, dengan daya tampung 300 unit mobil dan motor.
"Ini juga bagian dari daya tarik berwisata ke sini," ujar Alessandro Satri.
Anda penasaran dan ingin mencoba sensasi bermalam di tenda tepi pantai.
Tunggu apa lagi. Ayo bermalam di camping ground pantai paku, sungai nyalo mudiak aia, kawasan Mandeh. ***