Padang Aro (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan menyerahkan seragam gratis pada siswa TK dan SMA sederajat untuk meringankan beban dari orang tua dalam membiayai pendidikan anaknya.
Bupati Solok Selatan yang melalui Sekretaris Daerah Syamsurizaldi, di Padang Aro, Rabu, berharap program unggulan ini bisa meringankan beban masyarakat, terutama yang anaknya baru masuk sekolah di tahun ini.
"Kalau ada keluarga yang jarak usia anaknya tiga tahun, itu amat terasa bebannya, karena anaknya akan masuk sekolah dalam waktu bersamaan apalagi bagi masyarakat yang kurang mampu," katanya.
Ketua DPRD Solok Selatan Zigo Rolanda mengatakan pemerintah kabupaten bersama dengan DPRD serius untuk terus mengawasi dan menyalurkan bantuan kepada masyarakat.
"Solok Selatan menjadi yang pertama di Sumatera Barat dan satu-satunya yang memberikan seragam gratis dari TK-SMA dan menjadi percontohan di Sumatera Barat," katanya.
Menurutnya, meski jenjang SMA dan lembaga pendidikan swasta maupun yang berada pada kewenangan Kementerian Agama bukan ranah pemerintah kabupaten, namun ini merupakan bentuk dukungan dan kolaborasi pemerintah dalam menyokong pendidikan.
"Ini menunjukkan bahwa pembangunan membutuhkan kolaborasi dan kerja sama yang baik," ujarnya.
Tahun ini pertama kalinya jenjang pendidikan TK ikut mendapatkan bantuan seragam gratis dari pemerintah.
Jumlah yang dibagikan se-Solok Selatan berjumlah 1.484 stel pakaian, sedangkan untuk jenjang pendidikan SMA/SMK sebanyak 4.370 stel pakaian sehingga totalnya sebanyak 5.854 stel.
Berita Terkait
RKPD 2025 Kota Solok sasar peningkatan ekonomi dan daya saing
Jumat, 3 Mei 2024 4:56 Wib
Solok Selatan berikan penghargaan bagi tenaga pendidik
Kamis, 2 Mei 2024 15:15 Wib
Nagari Jawi-Jawi Solok ikut penilaian kampung KB tingkat nasional
Rabu, 1 Mei 2024 17:37 Wib
Bawaslu Kota Solok ingatkan ASN jaga netralitas masuki Pilkada 2024
Rabu, 1 Mei 2024 17:35 Wib
Bantuan pangan upaya pemerintah Solok Selatan kendalikan inflasi
Selasa, 30 April 2024 14:26 Wib
Titik blankspot Solok Selatan berkurang 50 persen
Selasa, 30 April 2024 14:25 Wib
Bidang ketahanan pangan alokasikan Rp160 juta tangani stunting
Selasa, 30 April 2024 13:00 Wib
Khairunas minta OPD ciptakan inovasi pelayanan
Selasa, 30 April 2024 10:43 Wib