Pariaman, (ANTARA) - Pemerintah Kota Pariaman, Sumatera Barat segera menyosialisasikan vaksinasi COVID-19 untuk kelompok anak usia 6 sampai 11 tahun guna mengoptimalkan pembelajaran tatap muka dan melindungi mereka dari paparan virus yang sedang melanda.
"Kalau sudah boleh (memenuhi syarat vaksinasi anak) maka Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) akan melaksanakan sosialisasi vaksinasi untuk anak di Pariaman," kata Wali Kota Pariaman Genius Umar di Pariaman, Rabu.
Ia menyampaikan pentingnya vaksinasi guna membentuk kekebalan kelompok untuk melawan pandemi COVID-19 yang bahkan saat ini sudah muncul varian baru Omicron.
Hingga Senin (20/12) jumlah warga Kota Pariaman yang sudah menjalani vaksinasi COVID-19 telah mencapai 61,05 persen dari target capaian. Ditargetkan hingga akhir Desember 2021 jumlah warga Kota Pariaman yang menjalani vaksinasi mencapai 70 persen.
Ia menegaskan vaksin aman untuk tubuh dan ia pun mengajak warga di daerah itu untuk melaksanakan vaksinasi agar pandemi COVID-19 dapat berakhir sehingga aktivitas dapat kembali normal.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman Nazifah mengatakan syarat agar daerah dapat melaksanakan vaksinasi anak yaitu realisasi capaian vaksinasinya telah 70 persen.
"Jadi Pariaman belum bisa melaksanakan tapi sosialisasinya mungkin dalam waktu dekat sudah dapat dilakukan karena sebentar lagi realisasi vaksinasi kita bisa 70 persen," katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Dasar, Disdikpora Pariaman Yurnal mengatakan setidaknya jumlah siswa Sekolah Dasar (SD) sederajat di daerah itu sebanyak 8.350 orang.
Jumlah tersebut terdiri dari 7.661 siswa sekolah di 72 SD negeri dan delapan SD swasta serta 689 siswa sekolah di dua Madrasah Ibtidaiyah (MI) negeri dan dua di MI swasta.
Sebelumnya, pelaksanaan vaksinasi COVID-19 kepada 26,8 juta jiwa kelompok sasaran anak berusia 6 hingga 11 tahun di Tanah Air dimulai Selasa (14/12), kata pejabat Kementerian Kesehatan RI.
"Kami harapkan hari Selasa (14/12) sudah dilakukan ‘kick off' di beberapa daerah yang akan kami tetapkan dan selanjutnya itu secara bertahap sampai tahun depan, kata Plt Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI Maxi Rein Rondonuwu melalui pernyataan tertulis yang diterima di Jakarta.
Maxi mengatakan vaksinasi tersebut dilakukan secara bertahap di provinsi dan kabupaten/kota dengan kriteria cakupan vaksinasi dosis 1 di atas 70 persen dan cakupan vaksinasi lansia di atas 60 persen.
Terdapat 106 kabupaten/kota dari 11 provinsi yang saat ini telah memenuhi capaian tersebut yakni Banten, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kepulauan Riau, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Utara dan Bali. (*)
Berita Terkait
Mencuci Karpet Masjid Menyambut Ramadhan
Senin, 20 Maret 2023 10:06 Wib
Sedang mencuci pakaian, warga di Solok meninggal dunia tersengat arus listrik
Jumat, 18 November 2022 20:43 Wib
10 Tips merawat dan mencuci sajadah
Jumat, 17 Juni 2022 15:54 Wib
Ini 10 mitos tentang cuci muka versi ahli dermatologi
Sabtu, 5 Juni 2021 12:32 Wib
Kisah Biyok, kakek tunarungu yang raup ratusan juta dari mencuci piring
Sabtu, 6 Maret 2021 9:12 Wib
Jangan berlebihan pakai cairan pembersih tangan, ini dampaknya
Senin, 30 Maret 2020 11:11 Wib
Kasus bisnis piramida Q-NET, Polisi: modusnya mencuci otak konsumen untuk berutang dan gadai
Selasa, 5 November 2019 18:01 Wib
Ini manfaat kebiasaan mencuci tangan
Selasa, 26 Maret 2019 20:17 Wib