Batusangkar, (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat mencatat selama 2018 masih banyak persalinan atau ibu yang melahirkan dibantu selain tenaga medis seperti dukun beranak.
"Menurut data dari Dinas Kesehatan Tanah Datar dari 6.635 persalinan pada 2018, hanya 72,28 persen atau sebanyak 4.796 persalinan yang ditolong oleh tenaga medis, sisanya ditolong oleh tenaga lainnya seperti dukun beranak," kata Kepala BPS Tanah Datar M. Suhada di Batusangkar, Senin.
Menurutnya penolong kelahiran saat persalinan yang tidak dibantu oleh tenaga medis akan semakin mempertinggi risiko kematian bayi maupun kematian ibu saat melahirkan.
Selain mempertinggi angka kematian bayi dan ibu melahirkan dibantu selain tenaga medis seperti dukun beranak juga mempengaruhi kesehatan bayi seperti mengalami gizi buruk.
"Menurut laporan Dinas Kesehatan, pada 2018 dari 22.983 balita yang ada di Kabupaten Tanah Datar ditemukan kasus 25 balita atau sekitar 0,11 persen balita dengan kondisi gizi buruk," ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan Tanah Datar Dr. Yesrita mengatakan selama 2018 jumlah ibu bersalin di daerah itu tercatat sebanyak 4.796 orang dan empat orang melakukan persalinan lewat bantuan dukun beranak.
Sedangkan jumlah persalinan pada 2019 tercatat sebanyak 4.570 orang dan persalinan melalui dukun beranak hanya satu orang.
Ia menyarankan ibu hamil di daerah setempat agar melahirkan dibantu oleh tenaga medis agar tidak mempertinggi angka kematian ibu dan anak. (*)
Berita Terkait
Bupati Tanah Datar perjuangkan perbaikan ruas jalan hingga ke pusat
Selasa, 23 April 2024 16:01 Wib
PLN Mobile Proliga 2024 siap digelar, kolaborasi dukungan untuk pengembangan voli di Tanah Air
Selasa, 23 April 2024 13:15 Wib
Mengenal Rayo Anam, tradisi ziarah kubur di Tanah Datar
Sabtu, 20 April 2024 11:31 Wib
Imigrasi Agam kerjasama dengan Pemkab Tanah Datar pelayanan paspor di Istana Pagaruyung
Jumat, 19 April 2024 20:09 Wib
Tanah Datar kembali menjadi terbaik satu pada PPD 2024 tingkat provinsi
Kamis, 18 April 2024 14:32 Wib
Pemkab Tanah Datar tunggu kepastian rehab rekon dari BNPB
Rabu, 17 April 2024 19:53 Wib
Bupati Tanah Datar: Perantau berperan bantu pembangunan daerah
Rabu, 17 April 2024 17:28 Wib
Bank Nagari salurkan bantuan untuk korban bencana ke Tanah Datar
Jumat, 12 April 2024 15:12 Wib