71 peserta lulus seleksi administrasi penerimaan PanwascamPariaman

id penerimaan panwascam,bawaslu pariaman,pilkada serentak

71 peserta lulus seleksi administrasi penerimaan PanwascamPariaman

Sejumlah peserta seleksi Panwascam di Kota Pariaman, Sumbar sedang mengikuti dengan sistem CAT yang dilaksanakan oleh Bawaslu Kota Pariaman, Sumbar di SMKN 2 Pariaman, Jumat. (Antara Sumbar/Istimewa)

Pariaman (ANTARA) - Sebanyak 71 peserta yang lulus seleksi administrasi untuk mengikuti tes tulis dengan sistem CAT dalam penerimaan Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan (Panwascam) di Kota Pariaman .

"Hasilnya langsung keluar saat itu juga sehingga dapat dilihat peserta, tapi untuk pengumuman hasilnya secara menyeluruh menunggu rekap dari Bawaslu pusat," kata Ketua Bawaslu Pariaman Riswan di Pariaman, Jumat.

Ia mengatakan meskipun menunggu hasil dari Bawaslu pusat pihaknya tetap akan melaksanakan wawancara terhadap peserta tersebut.

Ia menyampaikan jadwal pelaksanaan wawancara dilaksanakan pada 14 hingga 16 Desember.

"Jadi dibagi tiga hari, dari Sabtu besok hingga Senin," ujarnya.

Pihaknya tidak mengetahui penyebab ketidakhadiran tiga peserta yang berasal dari Kecamatan Pariaman Selatan tersebut padahal pihaknya telah menginformasikan kapan akan dilaksanakannya tes.

"Mereka tidak bisa mengikuti tes tulis lagi karena pelaksanaannya hanya sekali tapi mengikuti wawancara bisa, karena nilainya bersifat akumulatif," tambahnya.

Seleksi tersebut untuk mengisi 12 kuota anggota Panwascam untuk empat kecamatan yang ada di daerah itu.

Sebelumnya Ketua Bawaslu Kota Pariaman Riswan mengatakan peserta seleksi Panwascam untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar di daerah itu didominasi oleh kaum milenial.

"Jumlah peserta yang mendaftar Panwascam hingga malam tadi mencapai 76 orang yang rata-rata berusia 25 hingga 35 tahun, sedangkan yang usia di atas 35 tahun sedikit," kata dia di Pariaman, Rabu.

Ia mengatakan meskipun didominasi kaum milenial namun pihaknya menilai peserta tersebut memiliki pengalaman baik pernah sebagai petugas pengawas lapangan (PPL) maupun panitia pemungutan suara (PPS).

Menurutnya dengan peserta Panwascam didominasi oleh kaum milenial maka dapat mempermudah menyusun laporan yang saat ini lebih pada berbasis teknologi informasi.