Banjir rendam puluhan rumah dan areal persawahan di Payakumbuh

Payakumbuh, (ANTARA) - Puluhan rumah warga dan areal persawahan di Kecamatan Lamposi Tigo Nagari (Latina), Payakumbuh, Sumatera Barat terendam banjir setinggi lutut orang dewasa akibat meluapnya Sungai Batang Pulau.

Camat Latina David Bachri di Payakumbuh, Rabu, mengatakan dalam beberapa hari terakhir memang curah hujan di Payakumbuh cukup tinggi. Yang terendam tidak hanya sawah, tapi juga rumah warga.

Ia mengatakan, karena banjir tersebut untuk sementara waktu warga harus mengungsi ke tempat saudara atau rumah warga lainnya yang tidak terdampak.

"Dinas PU dan BPBD juga sudah mengecek ke lapangan, kita ingin agar pascabencana ini keadaan dapat kondusif dan diselesaikan cepat melalui koordinasi yang intens bersama instansi terkait," kata dia.

Sementara Wali Kota Payakumbuh Riza Falepi mengimbau warga untuk terus waspada dan berkoordinasi bersama instansi terkait.

"Apabila air hujan menggenang di drainase, aparat kelurahan harus menugaskan tenaga kebersihan untuk bergotong royong membersihkannya bersama RT/RW, agar saluran air kembali lancar," sebutnya.

Sebelumnya Wakil Wali Kota Payakumbuh Erwin Yunaz mengatakan irigasi pertanian perlu pembenahan lebih lanjut serta beberapa drainase di kelurahan

"Kerugian yang timbul nantinya akan kita carikan jalan keluar secepatnya, bagaimana kebijakan yang akan kita ambil dari hasil laporan di lapangan," kata dia.

Kepala Dinas Pertanian Payakumbuh Depi Sastra mengatakan pihaknya sudah menurunkan seluruh tim Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) untuk mengumpulkan data di lapangan.

"Setelah data lengkap, nanti akan kita evaluasi bersama pimpinan, dan akan menentukan langkah kebijakan apa yang akan diambil sesudahnya," kata dia. (*)