Payakumbuh, (ANTARA) - Tim dari Kerapatan Adat Nagari (KAN) provinsi mengunjungi Nagari Koto Nan Gadang Kota Payakumbuh untuk penilaian KAN berprestasi tingkat Sumatera Barat, Selasa (26/11).
Wali Kota Payakumbuh diwakili Asisten III Amriul di Payakumbuh Selasa, mengatakan KAN Nagari Koto Nan Gadang merupakan salah satu KAN percontohan mengingat masih dilkasanaknnya pelaksanaan adat didaerah setempat.
"Salah satu contohnya pelaksanaan adat batogak penghulu, dimana rangkaian upacara adatnya dilaksanakan tiga bulan penuh," katanya.
Ia mengatakan Pemko Payakumbuh mendukung penuh seluruh kegiatan operasional yang diselenggarakan baik LKAAM, KAN maupun Bundo Kanduang.
Pihaknya secara rutin menganggarkan operasional untuk kegiatan masing-masing lembaga setiap tahunnya dalam melestarikan nilai budaya.
"Pemko Payakumbuh menganggarkan melalui APBD di Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga dan melalui dana bantuan hibah dari Bansos," katanya.
Ia berharap penilaian menjadi KAN terbaik dapat menjadi sebuah kebanggaan serta motivasi bagi masyarakat Kota Payakumbuh umumnya dan masyarakat Koto Nan Gadang Khususnya dalam melaksanakan dan melestarikan adat dan budaya.
"Sampai hari ini Adat Basandi Syarak, Syarak Badandi Kitabullah masih mendarah daging di kota payakumbuh. Dan itu akan tetap lestari kedepannya," ujarnya.
Sementara Tim Penilai KAN dari Provinsi Sumatera Barat juga sekretaris umum LKAAM Sumbar Amril Amil mengatakan aspek yang dinilai terdiri dari aspek kelembagaan, penyelenggaraan adat, aspek kompetensi serta aspek kerja sama adat dengan kenagarian adat lainnya.
KAN Koto Nan Gadang Payakumbuh dinilai tim provinsi
Penilain KAN Nagari Koto Nan Gadang oleh tim provinsi Sumatera Barat kategori KAN berprestasi. (Antara/Istimewa)
