Medan (ANTARA) - Seorang ibu rumah tangga (IRT) warga Jalan Teluk Haru, Kelurahan Besar, Kecamatan Medan Labuhan, Mila (32) melaporkan suaminya, Aw (35) ke polisi karena diduga telah melakukan penganiayaan terhadap istrinya.
Akibatnya, korban Mila (32) mengalami luka memar di bagian mata sebelah kiri karena dipukul oleh Aw (35).
Berdasarkan keterangan korban, Jumat (9/8) di Medang, mengatakan, peristiwa bermula saat dirinya mencari anaknya yang sedang bermain dingdong, di sebuah warung internet (Warnet) dekat rumahnya.
Sesampainya di rumah, ia langsung dimarahi dan dituduh telah bermain judi Jackpot. Tudingan tersebut langsung dibantahnya, sehingga membuat sang suami emosi dan memukulinya.
"Aku diperlakukannya seperti binatang, wajahku dipukulinya hingga memar dan lebam. Padahal, dulu dia pernah janji tidak berbuat kasar lagi, tapi nyatanya semua itu hanya janji palsu," katanya.
Ia mengaku, sering mendapat perlakuan kasar dari suaminya jika dirinya tidak memiliki uang. Sebaliknya, jika memiliki uang, suaminya akan bersikap baik.
"Padahal usia pernikahan kami sudah lima belas tahun, anak sudah dua, yang satu kelas empat SD dan yang paling kecil berusia lima tahun. Itupun suamiku malas kerja," ungkapnya.
Mila mengaku telah melaporkan kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) itu ke Polsek Medan Labuhan.
Berita Terkait
Kemlu: Tidak ada korban WNI dalam insiden jembatan ambruk Baltimore
Kamis, 28 Maret 2024 9:37 Wib
Komisi VI DPR apresiasi kontribusi Jasa Raharja dalam setiap mudik Lebaran
Selasa, 26 Maret 2024 13:37 Wib
Mini Soccer Trofeo Cup JPS Dalam Rangka HUT ke-114 PT Semen Padang, Tim Humas FC Semen Padang Juara 1
Selasa, 26 Maret 2024 10:51 Wib
Pakar: Tuberkulosis dapat dicegah dan diobati dengan terapi pencegahan
Senin, 25 Maret 2024 11:57 Wib
Gubernur Mahyeldi Apresiasi HBT dalam Penyelenggaraan Agenda Tahunan Donor Darah
Jumat, 22 Maret 2024 20:26 Wib
Bank Nagari tambah kuota Promountuk pinjaman ASN, PPPK dan Pensiunan dalam rangka HUT Ke-62 dan Ramadhan 1445 H
Jumat, 22 Maret 2024 18:14 Wib
Psikolog harap masyarakat tak apatis karena kalah dalam Pemilu 2024
Jumat, 22 Maret 2024 13:30 Wib
Kadivmin Kemenkumham Sumbar dampingi verifikator dalam kegiatan RKT Reformasi Birokrasi
Kamis, 21 Maret 2024 21:08 Wib