Banda Aceh (ANTARA) - Sejumlah organisasi massa (Massa) membubarkan konser Base Jam yang tampil pada malam penutupan Aceh Culinary Festival yang berlangsung di Taman Sulthanah Safiatuddin, Banda Aceh, Minggu malam.
"Pembubaran ini karena pihak panitia ingkar janji, sebab sebelumnya kita sudah pernah duduk dengan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh terkait tidak digelarnya konser tersebut, jika pun ada hanya mempromosikan kuliner Aceh," kata Ketua Tastafi Banda Aceh, Tgk Umar Rafsanjani di Banda Aceh, Senin.
Ia menjelaskan jika grup band tersebut tidak tampil tidak akan mengurangi penyelenggaraan kegiatan tersebut, namun pihak panitia meminta untuk tetap menampilkan Base Jam membawakan lagu Aceh dan lagu religi.
"Semua membenarkan dan membolehkan mereka untuk tampil membawakan lagu Aceh dan lagu religi, tapi waktu di lapangan tidak sesuai dan mereka membawakan lagu mereka setelah sebelumnya menyumbangkan lagu Aceh," terangnya.
Menurut dia penampilan Base Jam tersebut tidak sesuai seperti yang disampaikan dan pihaknya juga telah meminta pejabat terkait guna memastikan kembali penampilan grup bang tersebut apa sesuai yang telah disepakati.
"Mungkin masyarakat terkesan tidak dihargai dan saat itu tidak dapat diredam," katanya.
Ia juga berharap kepada pemerintah dan semua pihak untuk berfikir tentang Aceh dan tidak memaksakan pertujukan yang tidak sesuai dengan penerapan Syariat Islam.
Berita Terkait
Rombongan imigran Rohingya kembali mendarat di pantai Aceh
Kamis, 31 Oktober 2024 14:46 Wib
Produksi tas bordir khas Aceh
Rabu, 30 Oktober 2024 15:56 Wib
Pengumpul batu putih hiasan di Aceh Selatan
Jumat, 25 Oktober 2024 15:44 Wib
Produk turunan minyak nilam Aceh
Selasa, 22 Oktober 2024 16:16 Wib
BNN berhasil ungkap peredaran ganja seberat 624 Kg asal Aceh
Senin, 21 Oktober 2024 16:54 Wib
Imigran Rohingya masih di perairan Aceh Selatan
Senin, 21 Oktober 2024 13:01 Wib
BNNP Sumbar amankan 624 kilogram ganja dari Aceh
Jumat, 18 Oktober 2024 16:08 Wib
BNN pastikan kasus 624 kilogram ganja bukan jaringan internasional
Jumat, 18 Oktober 2024 14:35 Wib