UNP raih dua gelar di ajang KMHE

id KMHE

UNP raih dua gelar di ajang KMHE

Tim Docs Technik Universitas Negeri Padang (UNP) yang berhasil menyabet dua gelar dalam ajang Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) nasional 2018 di Kota Padang, Sumatera Barat. (Antara Sumbar/ Mario Sofia Nasution)

Padang, 2/12 (Antara) - Tim Universitas Negeri Padang (UNP) Sumatera Barat yakni M Docs Technik meraih dua gelar di ajang Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) nasional 2018 yang digelar di universitas itu sejak 28 November hingga 1 Desember 2018.

Ketua tim Docs Technik UNP Ifariananda di Padang, Sabtu malam mengatakan kedua gelar tersebut adalah sebagai pendatang baru terbaik dan juara dua mobil hemat energi dengan konsep prototype yang bermesin diesel.

“Alhamdulillah, kami sangat bangga dengan pencapaian ini karena melebihi target yang kami canangkan, “ katanya.

Ia mengatakan target yang ingin dicapai adalah masuk tiga besar sudah cukup namun hasilnya dapat melebihi. Dirinya mengatakan pembuatan mobil yang diberi nama Arrow Concept ini memakan waktu dua bulan sebelum perlombaan digelar.

Pihaknya terus bekerja secara berkelanjutan untuk menciptakan mobil hemat energi, padahal tim dari kampus tersebut tidak pernah sekalipun mengikuti kompetisi tingkat nasional yang telah digelar sejak 2012 ini.

“Pembuatan mobil hemat energi ini didukung penuh oleh kampus dan kami puas dengan pencapaian saat ini. Tentunya kami semakin termotivasi untuk berinovasi untuk mengikuti lomba tingkat Asia yakni Eco Marathon” kata dia.

Ia mengakui ketika perlombaan ada sedikit masalah yang menyebabkan peforma mesin menjadi tidak maksimal. Menurut dia ketika latihan mobil ini mampu melaju lebih dari 100 kilometer dengan satu liter solar, sementara ketika perlombaan turun menjadi 77 kilometer untuk satu liter solar.

“Kita sangat bersyukur dan terus tekun untuk mempersiapkan diri untuk ajang yang lebih tinggi lagi,” kata dia.

Sementara Rektor Universitas Negeri Padang (UNP) Prof Ganefri mengaku bangga dengan pencapaian mahasiswa UNP, ini menunjukkan siapa saja yang memiliki keinginan kuat dan kerja sama dapat menciptakan sebuah inovasi baru.

“Kami belum pernah mengikuti kegiatan ini sebelumnya, namun kami terus memotivasi mahasiswa untuk memberikan yang terbaik. Mereka mengerjakan ini setiap hari bahkan sampai tidur di kampus,” kata dia.

Selain itu sebagai tuan rumah pihaknya berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh peserta. Ia berharap dengan pelaksanaan kegiatan ini dapat menjadi ajang berbagi ilmu bagi mahasiswa dan mendorong kampus lain untuk dapat terlibat dalam menciptakan inovasi.

“Inovasi baru tentunya sangat dibutuhkan terutama alat transportasi yang hemat energi, melalui kegiatan ini kami mendorong generasi muda terlibat untuk menemukan sumber energi baru yang dapat dimanfaatkan secara luas oleh masyarakat,” katanya.***3***