Kemenristekdikti dorong mahasiswa ciptakan inovasi

id KMHE,Mobil hemat energi,Kemenristekdikti

Kemenristekdikti dorong mahasiswa ciptakan inovasi

Mobil peserta melaju saat mengikuti Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) Tahun 2018 untuk Kategori Urban, di Universitas Negeri Padang, Sumatera Barat, Rabu (28/11/2018). Kontes Mobil Hemat Energi dilaksanakan oleh Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi itu melombakan mobil kreasi mahasiswa yang berasal dari 45 perguruan tinggi yang terbagi dalam 71 tim dan berlangsung hingga 1 Desember 2018. ANTARA FOTO/Muhammad Arif Pribadi/aww.

Padang, (Antaranews Sumbar) - Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) mendorong mahasiswa menciptakan inovasi dengan tujuan meningkatkan daya saing bangsa dengan negara-negara lain.

“Salah satu dorongan adalah dengan melakukan kontes mobil hemat energi ini sehingga mahasiswa bekerja menciptakan inovasi baru yang dibutuhkan di masa mendatang,” kata Direktur Kemahasiswaan Ditjen Pembelajaran Kemenristekdikti Didin Wahidin saat membuka Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) 2018 di Padang, Rabu.

Menurut dia inovasi yang baik lahir melalui sistem pembinaan yang baik, tanpa ada pembinaan yang baik inovasi dsan kreativitas tidak akan muncul. Kontes ini hendaknya membuat seluruh masyarakat Indonesia sadar bahwa inovasi tidak akan berkembang tanpa sistem pendidikan yang baik.

Dengan sistem pendidikan yang baik serta memberikan iklim yang memudahkan inovasi untuk berkembang. Hal ini akan mendorong kemajuan bangsa karena anak bangsa terus menciptakan inovasi di berbagai bidang kehidupan.

Ia mengatakan saat ini Indonesia dalam bidang inovasi masih tertingga dari negara lain buktinya saat ini Indonesia berada di peringkay ke-85 dari 137 negara. Hal ini tentu perlu menjadi perhatian bersama baik pemerintah, masyarakat dan swasta.

“Kontes ini dilaksanakan dalam rangka memacu motivasi mahasiswa dalam menciptakan mobil hemat energi dan memberikan rekomendasi ketergantungan kita dari energi saat ini,” kata dia.

Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit mengatakan inovasi sangat dibutuhkan karena pada masa mendatang energi fosil semakin berkurang dan mengharuskan mencari sumber energi baru.

Dirinya mendorong generasi muda untuk menemukan alternatif tersebut salah satunya caranya dengan kegiatan ini. Ia mengapresiasi UNP yang telah sukses membawa kegiatan ini ke Sumatera Barat dan dapat memberikan stimulan bagi kampus yang ada di Sumbar untuk ikut kegiatan ini.

“UNP belum pernah terlibat atau ikut dalam KMHE ini sejak pertama digelar dan saat ini langsung menjadi tuan rumah, tentu peran rektor cukup besar membawa acara ini ke Sumbar,” katanya.

Rektor Universitas Negeri Padang (UNP) Prof Ganefri mengatakan kontes ini hendakany dapat memicu kampus lain agar terlibat dalam menciptakan inovasi terutama di bidang otomotif.

“Kita berharap ajang ini tidak sekedar perlombaan tapi juga sebagai ajang berbagi ilmu dan mendorong peserta untuk menciptakan berbagai inovasi,” kata dia. (*)