Ketua DPRD Babel menangis
Pangkalpinang, (Antaranews Sumbar) - Ketua DPRD Babel, Didit Srigusjaya meneteskan air mata seraya mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya enam orang anggota DPRD Babel, seraya memimpin paripurna Raperda RZWP3K.
"Kami dari DPRD Babel berduka karena rakyat kita berduka. Selain enam anggota kami yang turut menjadi korban di Lion Air JT610, banyak rakyat Babel nuga yang menjadi korban," katanya seraya meneteskan air mata sebelum memimpin sidang paripurna istinewa, di Pangkalpinang, Selasa.
Ia menjelaskan, enam anggota DPRD Babel yang menjadi korban jatuhnya pesawat Lion Air JT610 yakni, H.K Junaidi Ketua komisi IV, Dollar dan mugni anggota komisi II, Muktar Rasyid dan Mudiman anggota komisi III, Eling Sutikno, Cessa dan M.Syafei staff sekwan DPRD Babel.
"Enam anggota kita dan dua staff DPRD menjadi korban jatuhnya Lion Air JT610. Mari kita berdoa semoga mendapat sisi layak, diampuni dosanya dan mendapat surga di sisi-Nya," ujarnya.
Untuk keluarga korban yang ditinggalkan, Didit berharap semoga keluarga korban mendapat ketabahan menghadapi musibah ini.
"Marilah kita berdoa diawali Alfatihah untuk para korban dan Semoga seluruh keluarga korban mendapat ketabahan," ujarnya. (*)
"Kami dari DPRD Babel berduka karena rakyat kita berduka. Selain enam anggota kami yang turut menjadi korban di Lion Air JT610, banyak rakyat Babel nuga yang menjadi korban," katanya seraya meneteskan air mata sebelum memimpin sidang paripurna istinewa, di Pangkalpinang, Selasa.
Ia menjelaskan, enam anggota DPRD Babel yang menjadi korban jatuhnya pesawat Lion Air JT610 yakni, H.K Junaidi Ketua komisi IV, Dollar dan mugni anggota komisi II, Muktar Rasyid dan Mudiman anggota komisi III, Eling Sutikno, Cessa dan M.Syafei staff sekwan DPRD Babel.
"Enam anggota kita dan dua staff DPRD menjadi korban jatuhnya Lion Air JT610. Mari kita berdoa semoga mendapat sisi layak, diampuni dosanya dan mendapat surga di sisi-Nya," ujarnya.
Untuk keluarga korban yang ditinggalkan, Didit berharap semoga keluarga korban mendapat ketabahan menghadapi musibah ini.
"Marilah kita berdoa diawali Alfatihah untuk para korban dan Semoga seluruh keluarga korban mendapat ketabahan," ujarnya. (*)