10 klub Indonesia berlisensi AFC

id PSSI,AFC,Klub berlisensi AFC

10 klub Indonesia berlisensi AFC

PSSI. (ANTARA FOTO)

Jakarta, (Antaranews Sumbar) - Setelah melakukan verifikasi pada April-Agustus 2018 dan banding pada pertengahan Oktober 2018, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memastikan 10 dari 18 klub Liga 1 Indonesia memiliki lisensi profesional Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).

Kepala Departemen Lisensi Klub PSSI Tigorshalom Boboy di Jakarta, Selasa, menyebutkan kesepuluh tim tersebut adalah Arema FC, Persib Bandung, Persija Jakarta, Bali United, Bhayangkara FC, Borneo FC, Persipura Jayapura.

Selain itu, PSM Makassar, Madura United dan Barito Putera. Dengan demikian, seluruh tim tersebut berhak tampil di turnamen antar-klub internasional di bawah AFC.

"Namun dari tim-tim tersebut, hanya Arema, Persija dan Persib yang lolos murni tanpa tanggungan karena memenuhi 33 kriteria A dan delapan kriteria B lisensi AFC," ujar Tigor di Jakarta, Selasa.

Sementara sisanya, katanya, menerima lisensi dengan status lolos dengan syarat (granted with sanctions). Artinya, ada beberapa kriteria B yang belum mereka penuhi sepenuhnya.

Untuk itu, AFC memberikan tenggat sampai 31 Januari 2019 bagi ketujuh klub tersebut untuk melengkapi semua kekurangannya. Jika tidak mampu, sanksi menanti.

"Kalau tidak bisa memenuhi, lisensi bisa dicabut. AFC berwenang datang kapan saja untuk mengecek apakah kelengkapan klub tersebut sesuai yang tercantum atau tidak," kata Tigor.

Dengan diberikannya lisensi tersebut, PSSI menyatakan tidak pernah ada lisensi klub yang ditahan. Semua informasi yang disampaikan kepada media juga disampaikan kepada klub, termasuk hasil banding yang menyatakan bahwa PSM Makassar, Madura United dan Barito Putera berhak mendapatkan lisensi AFC dengan syarat.

Persib Bandung sebenarnya juga banding, tetapi hanya untuk menyempurnakan beberapa syarat di kategori C yang tidak berpengaruh ke lisensi AFC.

"Dan sebelum tanggal 31 Oktober 2018, kami menyampaikan semua hasil ini kepada AFC," tutur Tigor.

Bertambahnya jumlah klub yang mendapatkan lisensi AFC, dari sebelumnya lima klub pada tahun 2017, diapresiasi oleh petinggi PSSI.

"Peningkatan ini tentu sangat bagus bagi PSSI dan masing-masing klub. Ke depan, departemen lisensi klub akan dipresentasikan dalam kongres dan kami berharap semua tim Liga 1 mendapat lisensi ini," ujarnya.

Dan, PSSI selalu mendukung serta mendampingi klub-klub untuk menjadi sebuah klub profesional dan layak berlaga di kompetisi Asia, kata Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria.

Sebagai informasi, pada tahun 2019, Indonesia mendapatkan tiga jatah di kompetisi AFC yakni satu klub di kualifikasi Liga Champions Asia, satu di fase grup Piala AFC dan satu di babak playoff Piala AFC. (*)