Painan, (Antaranews Sumbar) - Sebanyak sembilan SMP di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer atau UNBK pada 2018, kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat, Zulkifli.
"Jumlah ini meningkat jika dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya satu sekolah saja melaksanakan UNBK," katanya di Painan, Sabtu.
Ia menjelaskan SMP tersebut diantaranya SMPN 1 Tarusan, SMPN 1 Bayang, SMPN 1 Painan, SMPN 1 Pancung Soal, SMPN 4 Painan, SMPN 1 Linggo Sari Baganti, SMPN 4 Sutera, dan SMPN 1 Basa Ampek Balai Tapan.
Dari sekolah tersebut hanya SMPN 1 Tarusan yang mampu melaksanakan UNBK mandiri atau tanpa menggantungkan unit komputer yang digunakan ke sekolah lain.
"Mudah-mudahan tahun depan jumlah sekolah yang melaksanakan UNBK bertambah dan selain itu yang mampu melaksanakan mandiri juga bertambah," ujarnya.
Agar pelaksanaan UNBK berjalan sesuai rencana terutama menyangkut kelistrikan pihaknya mengaku telah menyurati PLN Rayon Painan dan Balai Salasa agar mereka bisa menjamin pasokan listrik tetap lancar selama UNBK.
Sebelumnya, Sekretaris Daerah Kabupaten setempat, Erizon menargetkan seluruh sekolah di daerah itu menyelenggarakan Ujian Nasional Berbasis Komputer pada 2019.
Menjelang 2019 kabupaten setempat tidak hanya fokus pada perbaikan mutu pendidikan namun sejalan dengan melengkapi sarana dan prasarana penunjang.
Menurutnya, pelaksanaan UNBK jauh lebih baik ketimbang ujian berbasis pensil dan kertas selain bisa meminimalkan kebocoran soal, sekaligus mengasah keterampilan pelajar mengakses komputer. (*)
Sembilan SMP di Pesisir Selatan laksanakan UNBK
Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) SMP.
