KUA Lengayang pinjamkan gedung bimbingan pra nikah kepada SD Islam Terpadu Medinah

id gedung bimbingan pra nikah

KUA Lengayang pinjamkan gedung bimbingan pra nikah kepada SD Islam Terpadu Medinah

Gedung yang dipinjamkan Kepala KUA Lengayang ke Sekolah Dasar Islam Terpadu Medinah. (ANTARA SUMBAR / Didi Someldi Putra)

Kegiatan belajar mengajar hanya dari pagi hingga pukul 13.30 WIB jadi setelah tidak ada kegiatan belajar mengajar gedung bisa digunakan seperti biasa
Painan, (Antaranews Sumbar) - Pejabat Kantor Urusan Agama (KUA) Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat meminjamkan gedung bimbingan pra nikah untuk digunakan Sekolah Dasar Islam Terpadu Medinah sebagai tempat belajar siswanya.

"Sedangkan kegiatan bimbingan pra nikah kita alihkan ke lokasi lain," kata Kepala KUA Lengayang, Gendril di Painan, Kamis.

Ia menyebutkan peminjaman gedung ini dilakukan sejak awal 2018, namun jika bimbingan pra nikah dilaksanakan di atas pukul 13.30 WIB tetap menggunakan gedung tersebut karena kegiatan belajar mengajar sudah selesai.

"Kegiatan belajar mengajar hanya dari pagi hingga pukul 13.30 WIB jadi setelah tidak ada kegiatan belajar mengajar gedung bisa digunakan seperti biasa," ungkapnya.

Ia mengatakan dipinjamkannya gedung tersebut merupakan bentuk keprihatinan setelah pihak Sekolah Dasar Islam Terpadu Medinah kesulitan mencari gedung usai kontrakannya dengan salah satu pemilik gedung lama berakhir.

"Informasinya yang punya gedung mematok sewa agak mahal dari tahun sebelumnya, karena sekolah tersebut masih baru jadi mereka agak kesulitan makanya kami menawarkan penggunaan gedung milik KUA Lengayang untuk sementara," katanya lagi.

Terpisah Ketua Yayasan Hijrah Medinah, Sekolah Dasar Islam Terpadu Medinah, Irwan Gusrianto mengemukakan penggunaan gedung bermula dari tawaran yang diberikan oleh Kepala KUA Lengayang disaat pihaknya sedang mencari gedung untuk melaksanakan proses belajar mengajar.

"Menurut beliau kegiatan di gedung itu tidak padat sehingga kami ditawarkan untuk menggunakannya," ujarnya.

Namun pihaknya hanya akan menggunakan sementara waktu karena saat ini Sekolah Dasar Islam Terpadu Medinah sedang membangun gedung sendiri.

Setiap pekannya KUA Lengayang melayani belasan pasang calon suami isteri yang akan melaksanakan bimbingan pra nikah, dan hari Senin merupakan yang paling padat biasanya akan ada sembilan pasang calon suami isteri yang akan dilayani.

Kecamatan Lengayang merupakan kecamatan yang paling banyak jumlah penduduknya jika dibandingkan kecamatan lain di kabupaten setempat.

Dari hasil pemutakhiran jumlah penduduk oleh pemerintah kabupaten setempat pada akhir 2017 tercatat penduduk Lengayang sebanyak 62.452 jiwa. (*)