FPTI Sumbar Siapkan Enam Atlet PON 2016

Sawahlunto, (Antara Sumbar) - Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Sumatera Barat menyiapkan sebanyak enam atlet untuk mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX di Jawa Barat pada September 2016.

"Keenam atlet pemanjat tersebut saat ini sedang mengikuti tahapan pemusatan latihan secara penuh di Purwokerto, Jawa Tengah, selama 45 hari terhitung sejak 18 Juli 2016," kata Ketua Umum FPTI Sumbar, M Radid Akbar, di Sawahlunto, Minggu.

Kegiatan pemusatan latihan tersebut, lanjutnya, akan dilanjutkan secara terpadu selama 14 hari yang rencananya akan dilaksanakan di Kota Bandung, Jawa Barat, terhitung sejak 2 September 2016.

Dia mengatakan, pada PON kali ini pihaknya menurunkan sebanyak lima orang pemanjat putra dan satu orang pemanjat putri, dengan target raihan maksimal sebanyak satu medali emas.

"Para atlet tersebut merupakan hasil penyeleksian oleh tim FPTI Sumbar terhadap seluruh pemanjat dari masing-masing kota dan kabupaten yang ada," ujarnya.

Pihaknya berharap, target yang telah ditetapkan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar mampu dicapai dengan baik oleh seluruh atlet demi mengharumkan nama provinsi itu dari cabang olahraga panjat tebing.

Terkait pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XIV Sumatera Barat di Kota Padang, pihaknya mengaku masih mengalami kendala terkait ketersediaan sarana prasarana pertandingan untuk cabang olahraga tersebut.

"Ada kemungkinan venue lomba akan digeser ke Kota Sawahlunto atau Kabupaten Dharmasraya yang memiliki sarana lebih lengkap jika dibandingkan Kota Padang sendiri selaku tuan rumah," kata dia.

Sementara itu, Ketua Harian FPTI Kota Sawahlunto, Epy Kusnadi, menanggapi rencana untuk menggeser venue cabang olahraga panjat tebing tersebut, mengatakan pihaknya menyambut baik dan akan berupaya maksimal untuk mendukung segala kebutuhan sarana prasarana yang dibutuhkan.

"Satu-satunya kendala adalah belum adanya sarana pertandingan bagi cabang "Boulder", jika memang kota ini dipercaya menjadi pelaksana maka akan diupayakan untuk menganggarkan pembangunannya pada pembahasan APBD-Perubahan 2016," imbuhnya.