Yaqut Cholil Kandidat Terkuat Ketum GP Ansor

id Ketum, GP, Ansor

Jakarta, (AntaraSumbar) - Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PKB, Yaqut Cholil Qoumas merupakan salah satu calon terkuat untuk menjabat ketua umum Gerakan Pemuda Ansor menggantikan Nusron Wahid yang telah terpilih menjadi Ketua PBNU, dalam Kongres GP Ansor akhir November 2015, di Yogyakarta.

"Dalam acara konsolidasi seluruh ketua pimpinan cabang GP Ansor beserta dansatkorcab Banser seluruh Jateng dan DIY di Ponpes Annur Al Anwar Maron Purworejo pada 31 Oktober lalu, para peserta secara bulat meminta Yaqut Cholil Qaumas yang biasa dipanggil Gus Yaqut, untuk menjadi ketua umum GP Ansor periode 2016-2021," kata Ketua Pengurus Pusat GP Ansor, Lukman Hakim, di Jakarta, Kamis.

Menurut Lukman Hakim, keinginan para pengurus cabang dan wilayah ini karena melihat kiprah putra almarhum Kyai Cholil Bisri pengasuh Pondok Pesantren Raudlatut Thaibin Rembang, yang selama ini telah berkhidmat di organisasi dalam lingkungan NU sejak mahasiswa.

"Gus Yaqut, mau berproses dengan meniti jenjang organisasi dari menjadi ketua umum PMII Cabang Universitas Indonesia, pengurus Pengurus Besar PMII, hingga kini menjadi Ketua di PP GP Ansor. Saat mencalonkan diri sebagai anggota DPR dari Daerah pemilihan Pekalongan dan Tegal juga mendapat suara yang besar dan akhirnya melaju ke Senayan," paparnya.

Sangat Baik

Sementara itu, Ketua PW GP Ansor Lampung, Hidir Ibrahim mengatakan sistem kaderisasi Ansor di era kepemimpinan Nusron Wahid sudah berjalan sangat baik.

Bahkan, keikutsertaan di program kaderisasi kini menjadi syarat utama seorang kader yang ingin menjadi pengurus Ansor dari cabang, wilayah, hingga pusat.

Gus Yaqut, kata dia, sudah memenuhi semua kualifikasi pengaderan yang ada, dan termasuk kader terbaik Ansor.

"Ansor Lampung secara bulat mendukung sahabat Yaqut untuk menjadi ketua umum Ansor periode 2016-2021," ujar Hidir.

Ketua Umum Ansor Nusron Wahid Sendiri dalam berbagai kesempatan menegaskan keberadaan Ansor sebagai organisasi kader, sehingga sangat penting untuk dilakukan pengaderan berjenjang untuk membekali setiap pengurus dengan pemahaman yang benar atas sejarah, visi, serta misi dilahirkannya Gerakan Pemuda Ansor. (*)