TARMAN AZAM : PASAMAN BARAT BERUNTUNG DIPIMPIN BAHARUDDIN R

id TARMAN AZAM : PASAMAN BARAT BERUNTUNG DIPIMPIN BAHARUDDIN R

Ketua Dewan Kehormatan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Tarman Azam mengatakan kemajuan suatu daerah tidak tergantung pada kayanya suatu daerah. Malainkan kemampuan kepala daerah mengelola daerah yang ia pimpin itu. Pernyataan tersebut dia sampaikan pada malam resepsi puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Tingkat Provinsi Sumatera Barat di Simpang Ampek, Kabupaten Pasaman Barat, Sabtu (30/3) malam. Menurutnya, jika suatu kepala daerah tidak punya inovasi dan kreatifitas dalam membangun maka daerah itu akan mengalami stagnan dan tidak ada perkembangan. Potensi Sumber Daya Alam dan kreativitas akan mampu memajukan daerah dan mensejahterakan masyarakat. Pemimpin tetap menjadi faktor penentu maju mundurnya suatu daerah, lembaga, atau bangsa. Begitu juga dengan kekuatan sebuah daerah atau bangsa tergantung pada pemimpinnya. "Pemimpin itu harus kuat, optimis dan tidak pesimis," ungkapnya. Dia mengatakan Pasaman Barat sangat beruntung memiliki kepala daerah yang punya banyak inovasi dan kreatifitas. Disamping itu juga kuat dan tegas. "Pasbar berungtung dipimpin Baharuddin R, sebab dia memilki sejuta ide untuk membangun Pasbar ini. Niscaya, perubahan hebat sudah mulai terjadi di Pasbar," pungkasnya. Ia mengakui, Pasbar daerah kaya dan memiliki potensi luar biasa. Apalagi dengan terobosan yang sekarang ini dilakukan Pemda, jelas akan mendongkrak perekonomian masyarakat nantinya. "Keberadaan Bandara dan Pelabuhan merupakan dua pembangunan yang urgen dalam upaya memberikan perubahan dan kemajuan bagi masyarakat,katanya. Selain itu, keberuntungan Pasbar bertambah dengan menjadi tuan rumah HPN. Pasalnya, HPN menjadi rebutan seluruh daerah se-Indonesia. Karena, pasca HPN dipastikan daerah itu akan mendapat banyak keuntungan. "Ratusan bahkan ribuan wartawan akan datang dan mengekspos daerah itu, pejabat tinggi negara juga akan datang," ujarnya. Sementara menyangkuta HPN Tarman Azam mengatakan, Indonesia beruntung punya pers. Sebab tidak negara yang punya pers. Melalui Pers, semua kegiatan dan peristiwa dapat diketahui dengan cepat. Pers sudah terbukti dapat menjadi penentu maju mundurnya bangsa. "Kita merayakan HPN, sama saja dengan dengan hari-hari lain seperti hari ABRI, tidak semua negara yang tidak punya pers, beruntung Indonesia punya pers," katanya. (ALTAS MAULANA)