Parik Malintang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padang Pariaman, Sumatera Barat terus menyuplai logistik dapur umum yang didirikan oleh sejumlah pihak di daerah itu guna memenuhi kebutuhan makan korban bencana banjir dan longsor apa lagi masih ada daerah yang terisolir. 

"Saat ini kami fokus menyuplai logistik di dapur umum yang didirikan secara swadaya di daerah-daerah yang terdampak," kata Sekretaris Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Padang Pariaman Suhatman di Parik Malintang, Kamis. 

Ia menyebutkan selama bencana terjadi setidaknya berdiri 21 unit dapur umum baik yang dikelola organisasi perangkat daerah itu maupun di negeri-negeri secara swadaya. 

Ia mengatakan dapur umum yang didirikan organisasi perangkat daerah itu berada di kecamatan Ulakan Tapakis karena kawasan tersebut yang pertama terdampak banjir sehingga pihaknya langsung memberikan pelayanan. 

Karena organisasi perangkat daerah itu hanya memiliki satu dapur umum, lanjutnya lalu beberapa kawasan lainnya di Padang Pariaman kemudian juga terdampak bencana maka sejumlah pihak juga mendirikan dapur umum guna memenuhi kebutuhan makan korban. 

"Kami memiliki program yang masuk ke dalam ajang Innovative Government Award terkait kerjasama pendirian dapur umum di nagari-nagari, jadi banyak pemerintah nagari terdampak mendirikan dapur umum, bahannya kami yang suplai," ujarnya.

Saat ini dapur umum yang didirikan organisasi perangkat daerah tersebut tidak dioperasikan karena air di kawasan Ulakan Tapakis telah surut dan warga dapat kembali ke rumahnya namun masih ada lokasi lainnya yang memerlukan dapur umum. 

Hal tersebut lanjutnya karena masih ada warga yang terisolir seperti di daerah Sipisang dan Sipinang, Anduriang, Kecamatan 2x11 Kayu Tanam. Kemudian juga ada rumah yang terbawa arus, rumah rusak serta masih ada lumpur di dalam rumah sehingga warga tidak dapat memasak. 

Ia mengungkapkan pihaknya sempat hampir kehabisan logistik untuk kebutuhan dapur umum namun beruntung sejumlah pihak termasuk pemerintah provinsi dan pusat memberikan bantuan serta penyaluran cadangan pangan pemerintah Padang Pariaman yang berada di Bulog. 

"Beruntung pak bupati cepat meminta Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan berkoordinasi dengan Bulog. Bantuan itu sangat membantu kami untuk memenuhi kebutuhan dapur umum dalam menghadapi bencana," katanya. 

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padang Pariaman, Sumatera Barat berkoordinasi dengan Bulog provinsi setempat guna mempercepat merealisasikan cadangan pangan pemerintah daerah itu untuk memenuhi kebutuhan pangan korban banjir.

"Kami diperintah oleh bapak bupati untuk berkoordinasi dengan Bulog dalam rangka mempercepat penyaluran cadangan pangan pemerintah," kata Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Padang Pariaman Yurisman Yakub di Parik Malintang.

Ia mengatakan hasil koordinasi tersebut Padang Pariaman mendapatkan lima ton beras yang didistribusikan hari ini dan akan digunakan untuk kebutuhan sejumlah dapur umum tanggap darurat bencana.


Pewarta : Aadiaat MS
Editor :
Copyright © ANTARA 2025