Solok Selatan (ANTARA) - OJK Sumbar menggandeng BNI dalam rangka mendukung Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (Gencarkan) bersama Pemerintah Kabupaten Solok Selatan. PT Bank Negara Indonesia (BNI), Tbk, serta Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Solok Selatan akan melaksanakan sosialisasi dan edukasi keuangan kepada perangkat nagari dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Acara ini akan dilaksanakan pada hari Selasa, 21 Januari 2025, mulai pukul 09.00 WIB hingga selesai, bertempat di Kantor Camat Sangir, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan.

"Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) merupakan inisiatif strategis yang melibatkan seluruh aspek masyarakat untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan secara masif dan merata di seluruh Indonesia. Melalui program ini, diharapkan perangkat nagari dan pelaku UMKM dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mengelola keuangan dengan lebih efektif dan efisien, sehingga dapat berkontribusi pada perekonomian daerah yang lebih tangguh dan berkelanjutan dan BNI bangga Bisa Bergabung Dalam Kegiatan ini," Ujar Prita Marisca , Head Section Riset Management Channell BNI Wilayah 02 Sumbar Riau Kepri yg hadir sebagai Pemateri dr BNI. 

Acara ini dibuka dengan Speech oleh Plt. Deputi Direktur Pengawasan Perilaku PUJK, Edukasi, Pelindungan Konsumen, dan Layanan Manajemen Strategis Kantor OJK Provinsi Sumatera Barat, yang menyampaikan pentingnya literasi keuangan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.

Setelah sesi pembukaan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan materi terkait peran OJK dalam pengawasan industri jasa keuangan serta perlindungan konsumen. Selanjutnya, PT Bank Negara Indonesia (BNI), Tbk akan menyampaikan materi tentang pengenalan layanan perbankan dan produk keuangan yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dan pelaku UMKM. Tak ketinggalan, Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kabupaten Solok Selatan juga akan berbagi informasi tentang program percepatan akses keuangan daerah untuk mendukung pengembangan UMKM dan pemberdayaan masyarakat.

Sekda Solok Selatan, Dr.H.Syamsurizaldi,S.IP.,S.E.,M.M, menyampaikan bahwa pihaknya sangat mendukung pelaksanaan sosialisasi ini karena literasi keuangan adalah kunci untuk membangun ekonomi yang tangguh dan berkelanjutan.

"Dengan meningkatkan pemahaman tentang pengelolaan keuangan, perangkat nagari dan pelaku UMKM diharapkan dapat menjadi motor penggerak perekonomian daerah," ujarnya.

Sementara itu, Pengawas Senior Perilaku PUJK, Edukasi Perlindungan Konsumen dan LMS, Ibu Meidia Venny, menambahkan bahwa acara ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan pengetahuan, tetapi juga membuka peluang bagi pelaku UMKM untuk mengakses pembiayaan dan dukungan lainnya yang dibutuhkan untuk mengembangkan usahanya.

"Melalui kegiatan ini, diharapkan Kabupaten Solok Selatan dapat menjadi contoh daerah yang berhasil meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di tingkat masyarakat, khususnya di kalangan perangkat nagari dan pelaku UMKM," tutupnya.


Pewarta : Rls-Prita
Editor : Jefri Doni
Copyright © ANTARA 2025