Padang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menyambut positif rencana maskapai penerbangan Scoot untuk membuka penerbangan langsung Padang-Singapura.
"Penerbangan langsung ini akan membawa efek positif terhadap kunjungan wisatawan mancanegara ke Sumbar," kata Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Luhur Budianda di Padang, Kamis.
Ia mengatakan selama ini, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara asal Singapura ke Sumbar menduduki peringkat empat terbanyak setelah Malaysia, Australia dan Prancis.
"Itu bahkan sebelum ada penerbangan langsung Padang-Singapura. Kita optimistis, jika penerbangan langsung itu terealisasi, jumlah kunjungan wisatawan asal Singapura akan semakin banyak.
Apalagi maskapai Scoot dikenal sebagai maskapai bertarif rendah jarak jauh yang berbasis di Singapura.
"Biaya akomodasi yang murah meriah, akan sangat mempengaruhi minat kunjungan wisatawan," ujarnya.
Luhur menyebut selama ini, wisatawan mancanegara yang paling banyak berkunjung ke Sumbar adalah asal Malaysia. Itu ditunjang dengan adanya penerbangan langsung berbiaya murah.
Menurutnya, Pemprov Sumbar sudah beberapa kali bertemu dengan manajemen maskapai Scoot terkait rencana pembukaan penerbangan langsung Padang-Singapura itu.
"Hingga saat ini, informasinya penerbangan itu akan dimulai pada awal tahun 2025," katanya.
Luhur menyebut, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan terkait pariwisata di Sumbar untuk mengambil peluang terbukanya akses penerbangan langsung itu.
"Penerbangan langsung ini akan membawa efek positif terhadap kunjungan wisatawan mancanegara ke Sumbar," kata Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Luhur Budianda di Padang, Kamis.
Ia mengatakan selama ini, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara asal Singapura ke Sumbar menduduki peringkat empat terbanyak setelah Malaysia, Australia dan Prancis.
"Itu bahkan sebelum ada penerbangan langsung Padang-Singapura. Kita optimistis, jika penerbangan langsung itu terealisasi, jumlah kunjungan wisatawan asal Singapura akan semakin banyak.
Apalagi maskapai Scoot dikenal sebagai maskapai bertarif rendah jarak jauh yang berbasis di Singapura.
"Biaya akomodasi yang murah meriah, akan sangat mempengaruhi minat kunjungan wisatawan," ujarnya.
Luhur menyebut selama ini, wisatawan mancanegara yang paling banyak berkunjung ke Sumbar adalah asal Malaysia. Itu ditunjang dengan adanya penerbangan langsung berbiaya murah.
Menurutnya, Pemprov Sumbar sudah beberapa kali bertemu dengan manajemen maskapai Scoot terkait rencana pembukaan penerbangan langsung Padang-Singapura itu.
"Hingga saat ini, informasinya penerbangan itu akan dimulai pada awal tahun 2025," katanya.
Luhur menyebut, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan terkait pariwisata di Sumbar untuk mengambil peluang terbukanya akses penerbangan langsung itu.