Padang (ANTARA) -
Panitia daerah penyelenggara ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kemenkumham RI di Sumatra Barat (Sumbar) menjaga ketat barang milik peserta ujian.
 
Kepala Divisi Administrasi Kanwil Kemenkumham Sumbar Ramelan Suprihadi di Padang, Senin, mengatakan untuk menjaga keamanan barang pihaknya membentuk ruang penitipan sejak ujian pertama dilakukan pada Sabtu (19/10).
 
"Selain memastikan ujian berjalan dengan lancar, kami juga berupaya memastikan keamanan terhadap barang milik peserta tes SKD," kata Ramelan yang merupakan Ketua Panitia Daerah.
 
Ia mengatakan penjagaan secara ketat harus dilakukan pihaknya sebab dalam sehari ada empat sesi ujian yang dilaksanakan dari pagi hingga sore hari.
 
Jumlah peserta yang mengikuti SKD di setiap sesinya mencapai 500 orang, sehingga total dalam sehari hampir 2.000 peserta yang mengikuti ujian.
 
Ujian SKD berbasis komputer (CAT) itu dilaksanakan di gedung pusat konvensi milik Kampus Universitas Putera Indonesia (UPI)-YPTK Padang.
 
"Peserta ujian tidak dibenarkan membawa barang apapun ke dalam ruangan ujian selain pensil serta kartu pengenal, sehingga barang-barang mereka harus kami jamin keamannya," jelasnya.
 
Ramelan mengatakan barang bawaan para peserta berupa tas dan lainnya dikumpulkan dalam satu ruangan yang dijaga oleh petugas.
 
Pihaknya juga membuatkan alur penitipan serta pengambilan barang sedemikian rupa agar prosesnya berjalan dengan cepat, dan Tidka menganggu waktu ujian para peserta CPNS.
 
"Alhamdulillah sampai hari ketiga barang-barang miliki peserta bisa kami jaga keamanannya, kami tidak ingin peserta ujian ini mengalami kerugian," katanya.
 
Namun demikian, ia tetap mengimbau kepada para peserta yang akan mengikuti ujian SKD agar tidak membawa barang yang tidak perlu ke lokasi ujian.
 
Pada bagian lain, ujian SKD CAT Kemenkumham di Sumbar telah digelar sejak Sabtu (19/10) hingga 30 Oktober 2024 di Padang.
 
Total peserta yang akan mengikuti tes SKD CAT di Sumbar mencapai 23.000 orang, peserta berasal dari berbagai kabupaten, kota, maupun provinsi tetangga Sumbar.

Pewarta : Fathul Abdi
Editor : Siri Antoni
Copyright © ANTARA 2024