Padang (ANTARA) - Masih dalam semarak Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-79, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat hadir meriahkan Merah Putih Light Carnaval 2024 yang berlangsung pada Minggu (18/08) di sepanjang Jl. Sudirman hingga Jl. Rasuna Said Kota Padang. PLN hadir bersama total 78 tim dari berbagai instansi, perusahaan, dan komunitas yang ramaikan carnaval tahunan ini.

PLN UID Sumbar hadir dengan 4 armada, yaitu: motor listrik, mobil listrik, pickup yang mempresentasikan miniatur Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), kemudian armada terakhir; kendaraan dari Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB).

Lewat Merah Putih Light Carnaval ini, PLN UID Sumbar mempresentasikan komitmennya untuk mendukung penggunaan energi hijau di Sumatera Barat. Komitmen PLN ini sejalan dengan komitmen pemerintah, yaitu menjadi negara dengan indeks energi bersih atau Net Zero Emission (NZE) pada 2060.

PLN UID Sumbar populerkan kendaraan listrik sebagai kendaraan bebas emisi karbon karena menggunakan energi listrik sebagai penggeraknya. Beralih ke kendaraan listrik akan mengurangi pembuangan emisi karbon yang dihasilkan dari kendaraan konvensional. 

PLN juga mendukung pertumbuhan ekosistem kendaraan listrik dengan terus memperbanyak sebaran Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) dan (SPLU) yang dapat digunakan untuk pengisin baterai motor listrik. SPKLU adalah infrastruktur pengisian daya baterai mobil listrik, sementara Stasiun Pengisian Listrik umum dapat digunakan untuk pengisian daya motor listrik.

Disampaikan Eric Rossi Priyo Nugroho, General Manager PLN UID Sumbar, PLN terus menambah infrastruktur kendaraan listrik SPKLU dan SPLU. ‘’Saat ini telah ada lebih dari 300 titik SPLU di Sumatera Barat. PLN UID Sumbar juga telah membangun puluhan SPKLU di berbagai lokasi tersebar, baik di Kota Padang maupun Kota Solok, Bukittinggi, hingga Payakumbuh. Akan terus bertambah di beberapa kota lainnya,’’ sampainya.

Dukungan terhadap percepatan penggunaan kendaraan listrik, jelas Eric, sejalan dengan surat Edaran Gubernur Sumatera Barat  tentang Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai dan Kompor Listrik Induksi, yaitu Surat Edaran Nomor: 671/453/EKTL/DESDM-2022 Tertanggal 17 Juni 2022.

Penggunaan Kendaraan listrik, lanjut Eric, juga menjadi upaya bersama untuk menciptakan Sumbar langit biru. Di PLN sendiri, mayoritas sumber energi listrik yang digunakan untuk menerangi masyarakat Sumbar juga bersumber dari bauran energi hijau. 

‘’Banyak sumber energi hijau di Sumbar yang dapat kita berdayakan. Kami bangga dapat seiring sejalan dengan visi pemerintah untuk mewujudkan Sumatera Barat langit biru dan Indonesia benenergi bersih secara berkelanjutan,’’ tutur Eric kemudian.*

Pewarta : Rls-Nancy
Editor : Siri Antoni
Copyright © ANTARA 2024