Padang (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota Padang, Sumatra Barat (Sumbar) melalui Unit Kecelakaan Lalu Lintas telah menurunkan personel untuk menangani peristiwa kecelakaan di Jalan Padang-Painan yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia pada Minggu (7/7) sekitar pukul 14.00 WIB.
Kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut adalah satu unit Bus Family Raya dengan nomor polisi BH 7066 FU kontra minibus Innova dengan nomor polisi BA 1788 GS.
"Kami telah memeriksa dan mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP), mobil minibus sudah dievakuasi dari lokasi," kata Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Satlantas Polresta Padang Iptu Zulkifli di Padang.
Sementara itu untuk bus, lanjutnya, sampai Minggu malam masih di lokasi karena menunggu kendaraan derek.
Ia mengatakan peristiwa kecelakaan itu menimbulkan satu korban jiwa yakni penumpang minibus Innova SA (75), sedangkan tiga penumpang lainnya mengalami luka-luka.
Korban meninggal dunia sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis namun nyawanya tidak terselamatkan.
Sementara untuk Bus Family Raya pada saat kejadian diketahui tengah membawa 18 penumpang, beruntung semuanya dinyatakan selamat.
Zulkifli menceritakan akibat tabrakan itu bus mengalami kerusakan parah pada bagian depan, hal yang sama juga terjadi pada mini bus Innova.
Lebih lanjut ia menceritakan kecelakaan itu terjadi ketika bus datang dari arah selatan menuju Utara atau dari arah Bukittinggi Mercusuar menuju pantai Nirawana.
Sesampainya di lokasi kejadian yaitu Jalan Padang-Painan tepatnya di depan Restoran Light House mobil bus kehilangan kendali.
"Pengemudi bus kehilangan kendali lalu membanting stir ke arah kanan, pada saat itulah bus bertabrakan dengan mini bus Innova yang datang dari arah berlawanan," jelasnya.
Zulkifli mengatakan pihaknya masih terus melakukan penyelidikan demi mengusut peristiwa tabrakan kedua mobil tersebut.
Kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut adalah satu unit Bus Family Raya dengan nomor polisi BH 7066 FU kontra minibus Innova dengan nomor polisi BA 1788 GS.
"Kami telah memeriksa dan mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP), mobil minibus sudah dievakuasi dari lokasi," kata Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Satlantas Polresta Padang Iptu Zulkifli di Padang.
Sementara itu untuk bus, lanjutnya, sampai Minggu malam masih di lokasi karena menunggu kendaraan derek.
Ia mengatakan peristiwa kecelakaan itu menimbulkan satu korban jiwa yakni penumpang minibus Innova SA (75), sedangkan tiga penumpang lainnya mengalami luka-luka.
Korban meninggal dunia sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis namun nyawanya tidak terselamatkan.
Sementara untuk Bus Family Raya pada saat kejadian diketahui tengah membawa 18 penumpang, beruntung semuanya dinyatakan selamat.
Zulkifli menceritakan akibat tabrakan itu bus mengalami kerusakan parah pada bagian depan, hal yang sama juga terjadi pada mini bus Innova.
Lebih lanjut ia menceritakan kecelakaan itu terjadi ketika bus datang dari arah selatan menuju Utara atau dari arah Bukittinggi Mercusuar menuju pantai Nirawana.
Sesampainya di lokasi kejadian yaitu Jalan Padang-Painan tepatnya di depan Restoran Light House mobil bus kehilangan kendali.
"Pengemudi bus kehilangan kendali lalu membanting stir ke arah kanan, pada saat itulah bus bertabrakan dengan mini bus Innova yang datang dari arah berlawanan," jelasnya.
Zulkifli mengatakan pihaknya masih terus melakukan penyelidikan demi mengusut peristiwa tabrakan kedua mobil tersebut.