Pulau Punjung (ANTARA) - Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan membuka secara resmi Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-XII Tingkat Kabupaten Dharmasraya, yang dilaksanakan di Kecamatan Sungai Rumbai.
Bupati Dharmasraya dalam sambutannya mengatakan bahwa MTQ sepatutnya mampu menggugah dan menjadi daya tarik serta ruang tersendiri bagi para generasi muda di Kabupaten Dharmasraya. Sekaligus menjadi penyemangat generasi muda untuk mempelajari Al-Quran lebih dalam.
"Mari kita jadikan Al Quran sebagai nafas kita, sebagai pegangan jalan hidup kita yang hakiki dan sebagai kepribadian kita sebagai seorang muslim. Dan semoga saja, dengan adanya MTQ ini dapat menumbuhkan kecintaan pada kaum generasi muda untuk mencintai Al-Quran," kata Sutan Riska, di Pulau Punjung, Selasa.
Ia mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan MTQ merupakan upaya dalam membentuk karakter generasi muda Dharmasraya yang unggul, berkarakter, memiliki akhlak yang baik, religius, cinta akan Al-quran, berbudaya, kreatif, dan inovatif.
Selain itu, Bupati juga mengucapkan selamat kepada para kafilah MTQ. Selamat berkompetisi dan tunjukkan kemampuan dengan semaksimal mungkin. Sehingga hasil yang diperoleh dapat terwujud sesuai dengan yang diharapkan.
Saya berharap para peserta dapat mengikuti MTQ dengan sebaik-baiknya, sebagai momentum untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan pengamalan isi kandungan Al-Quran. Dan ikuti dengan sebaik-baiknya untuk memberikan yang terbaik. Sehingga nantinya para peserta bisa mewakili nama Kabupaten Dharmasraya diajang MTQ tingkat Provinsi.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana yang sekaligus menjabat sebagai Camat Sungai Rumbai Arwenta, menyatakan bahwa kafilah yang ikut dalam kegiatan MTQ tahun ini sebanyak 567 orang. Terdiri dari 11 kecamatan se-Kabupaten Dharmasraya, dengan cabang lomba sebanyak 26.
“Sedangkan untuk pemondokan dan tempat lomba tersebar di masing-masing nagari se-Kecamatan Sungai Rumbai. Untuk tempat lomba diantaranya ada di masjid, lapangan dan sekolah," katanya
Ia mengatakan dengan persiapan yang sangat singkat seluruh jajaran pemerintahan kecamatan dan nagari bersama lapisan masyarakat se-Kecamatan Sungai Rumbai, bahu membahu untuk menyukseskan kegiatan ini.
"Saya sebagai Ketua Panitia menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh tamu undangan yang hadir apabila ada pelayanan yang tidak sesuai. Dan kepada seluruh kafilah selamat datang, dan selamat mengikuti perlombaan," ujar dia.
Bupati Dharmasraya dalam sambutannya mengatakan bahwa MTQ sepatutnya mampu menggugah dan menjadi daya tarik serta ruang tersendiri bagi para generasi muda di Kabupaten Dharmasraya. Sekaligus menjadi penyemangat generasi muda untuk mempelajari Al-Quran lebih dalam.
"Mari kita jadikan Al Quran sebagai nafas kita, sebagai pegangan jalan hidup kita yang hakiki dan sebagai kepribadian kita sebagai seorang muslim. Dan semoga saja, dengan adanya MTQ ini dapat menumbuhkan kecintaan pada kaum generasi muda untuk mencintai Al-Quran," kata Sutan Riska, di Pulau Punjung, Selasa.
Ia mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan MTQ merupakan upaya dalam membentuk karakter generasi muda Dharmasraya yang unggul, berkarakter, memiliki akhlak yang baik, religius, cinta akan Al-quran, berbudaya, kreatif, dan inovatif.
Selain itu, Bupati juga mengucapkan selamat kepada para kafilah MTQ. Selamat berkompetisi dan tunjukkan kemampuan dengan semaksimal mungkin. Sehingga hasil yang diperoleh dapat terwujud sesuai dengan yang diharapkan.
Saya berharap para peserta dapat mengikuti MTQ dengan sebaik-baiknya, sebagai momentum untuk meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan pengamalan isi kandungan Al-Quran. Dan ikuti dengan sebaik-baiknya untuk memberikan yang terbaik. Sehingga nantinya para peserta bisa mewakili nama Kabupaten Dharmasraya diajang MTQ tingkat Provinsi.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana yang sekaligus menjabat sebagai Camat Sungai Rumbai Arwenta, menyatakan bahwa kafilah yang ikut dalam kegiatan MTQ tahun ini sebanyak 567 orang. Terdiri dari 11 kecamatan se-Kabupaten Dharmasraya, dengan cabang lomba sebanyak 26.
“Sedangkan untuk pemondokan dan tempat lomba tersebar di masing-masing nagari se-Kecamatan Sungai Rumbai. Untuk tempat lomba diantaranya ada di masjid, lapangan dan sekolah," katanya
Ia mengatakan dengan persiapan yang sangat singkat seluruh jajaran pemerintahan kecamatan dan nagari bersama lapisan masyarakat se-Kecamatan Sungai Rumbai, bahu membahu untuk menyukseskan kegiatan ini.
"Saya sebagai Ketua Panitia menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh tamu undangan yang hadir apabila ada pelayanan yang tidak sesuai. Dan kepada seluruh kafilah selamat datang, dan selamat mengikuti perlombaan," ujar dia.