Padang (ANTARA) - PLN terus berupaya mengajak pelanggan untuk menikmati kemudahan yang tersedia pada fitur layanan PLN Mobile. Salah satunya fitur Catat Meter Mandiri atau Swacam yang semakin diminati pelanggan PLN Unit Induk Distribusi Sumatera Barat.
General Manager PLN UID Sumatera Barat menuturkan. hingga Mei 2024 lebih dari 80 ribu pelanggan PLN telah melakukan catat meter secara mandiri melalui PLN Mobile.
‘’Hingga akhir Mei ini, ada 88.871 rekening listrik yang tercatat melalui SwaCam PLN Mobile. Artinya ada sekitar 17.774 pelanggan yang melakukan pencatatan meter secara mandiri melalui SwaCam di PLN Mobile-nya masing-masing pada setiap bulannya. Kami sangat bersyukur fitur ini disambut baik oleh masyarakat,’’ tutur Eric.
Total 14 Ribu lebih pelanggan di Kota Padang dan sekitarnya telah menggunakan fitur Catat Meter secara rutin setiap bulannya. Sementara pelanggan pengguna Catat Meter tertinggi adalah Kota Bukittinggi, serta Kabupaten Agam dan Kabupaten Padang Panjang dengan total jumlah pelanggan yang telah menggunakan Swacam sebanyak 39.204 pelanggan.
Fitur Catat Meter pada PLN Mobile adalah fitur kekinian yang memfasilitasi pelanggan untuk melakukan pencatatan angka meter secara mandiri pada masa periode cacat meter, yaitu antara tanggal 23-27 setiap bulannya.
Dengan melakukan pencatatan meter sendiri, pelanggan tidak perlu lagi dikunjungi oleh petugas catat meter. Pelanggan juga dapat segera mengetahui perkiraan pemakaian listrik setiap bulannya sebelum tagihan rekening listrik resmi keluar.
Catat meter secara mandiri juga memungkinkan pelanggan untuk mengontrol sendiri pemakaian listrik bulanannya. ‘’Jadi pelanggan dapat lebih mengetahui pemakaiannya, serta memungkinkan untuk mengelola dan mengontrol pemakaian listrik di rumah atau bangunannya,’’ sampai Eric kemudian.
Fitur Catat Meter, tambah Eric, juga merupakan solusi untuk menjaga privasi pelanggan, khususnya pelanggan yang gerbang rumahnya sering terkunci atau pelanggan dengan kWh meter di bagian dalam bangunan. Dengan melakukan pencatatan sendiri, pelanggan membantu pelayanan PLN tetap berjalan dengan baik dan berkualitas.
Salah satu alasan sambutan positif masyarakat Sumbar terhadap Catat Meter atau Swacam adalah karena pencatatan meter mandiri dengan SwaCam praktis dan mudah. Berikut tahapan pencatatan meter melalui SwaCam:
1. Buka aplikasi PLN Mobile
2. Pilih menu Catat Meter
3. Pilih mulai swacam & foto angka stand meter yang ada di kWh meter
4. Pilih ID Pelanggan
5. Masukan angka stand meter
6. Kirim
Eric berharap, pada bulan-bulan berikutnya, pengguna Swacam di Sumbar terus meningkat. Akan menjadi kebanggaan bagi PLN bila fitur ini dapat secara reguler digunakan oleh seluruh pelanggan pascabayar di Sumbar yang berjumlah 628 ribu pelanggan, sehingga memudahkan pelayanan dan pengelolaan penggunaan listrik bagi seluruh pelanggan.
‘’Jadi bagi pelanggan yang belum menggunakan Catat Meter silahkan gunakan sekarang. Bagi pelanggan yang belum memiliki aplikasi PLN Mobile silahkan mengunduh melalui “App Store” maupun “Play Store” di perangkat handphonenya masing-masing. Agar pelayanan kelistrikan kami semakin dekat dengan seluruh pelanggan,’’ lanjut Eric.*
General Manager PLN UID Sumatera Barat menuturkan. hingga Mei 2024 lebih dari 80 ribu pelanggan PLN telah melakukan catat meter secara mandiri melalui PLN Mobile.
‘’Hingga akhir Mei ini, ada 88.871 rekening listrik yang tercatat melalui SwaCam PLN Mobile. Artinya ada sekitar 17.774 pelanggan yang melakukan pencatatan meter secara mandiri melalui SwaCam di PLN Mobile-nya masing-masing pada setiap bulannya. Kami sangat bersyukur fitur ini disambut baik oleh masyarakat,’’ tutur Eric.
Total 14 Ribu lebih pelanggan di Kota Padang dan sekitarnya telah menggunakan fitur Catat Meter secara rutin setiap bulannya. Sementara pelanggan pengguna Catat Meter tertinggi adalah Kota Bukittinggi, serta Kabupaten Agam dan Kabupaten Padang Panjang dengan total jumlah pelanggan yang telah menggunakan Swacam sebanyak 39.204 pelanggan.
Fitur Catat Meter pada PLN Mobile adalah fitur kekinian yang memfasilitasi pelanggan untuk melakukan pencatatan angka meter secara mandiri pada masa periode cacat meter, yaitu antara tanggal 23-27 setiap bulannya.
Dengan melakukan pencatatan meter sendiri, pelanggan tidak perlu lagi dikunjungi oleh petugas catat meter. Pelanggan juga dapat segera mengetahui perkiraan pemakaian listrik setiap bulannya sebelum tagihan rekening listrik resmi keluar.
Catat meter secara mandiri juga memungkinkan pelanggan untuk mengontrol sendiri pemakaian listrik bulanannya. ‘’Jadi pelanggan dapat lebih mengetahui pemakaiannya, serta memungkinkan untuk mengelola dan mengontrol pemakaian listrik di rumah atau bangunannya,’’ sampai Eric kemudian.
Fitur Catat Meter, tambah Eric, juga merupakan solusi untuk menjaga privasi pelanggan, khususnya pelanggan yang gerbang rumahnya sering terkunci atau pelanggan dengan kWh meter di bagian dalam bangunan. Dengan melakukan pencatatan sendiri, pelanggan membantu pelayanan PLN tetap berjalan dengan baik dan berkualitas.
Salah satu alasan sambutan positif masyarakat Sumbar terhadap Catat Meter atau Swacam adalah karena pencatatan meter mandiri dengan SwaCam praktis dan mudah. Berikut tahapan pencatatan meter melalui SwaCam:
1. Buka aplikasi PLN Mobile
2. Pilih menu Catat Meter
3. Pilih mulai swacam & foto angka stand meter yang ada di kWh meter
4. Pilih ID Pelanggan
5. Masukan angka stand meter
6. Kirim
Eric berharap, pada bulan-bulan berikutnya, pengguna Swacam di Sumbar terus meningkat. Akan menjadi kebanggaan bagi PLN bila fitur ini dapat secara reguler digunakan oleh seluruh pelanggan pascabayar di Sumbar yang berjumlah 628 ribu pelanggan, sehingga memudahkan pelayanan dan pengelolaan penggunaan listrik bagi seluruh pelanggan.
‘’Jadi bagi pelanggan yang belum menggunakan Catat Meter silahkan gunakan sekarang. Bagi pelanggan yang belum memiliki aplikasi PLN Mobile silahkan mengunduh melalui “App Store” maupun “Play Store” di perangkat handphonenya masing-masing. Agar pelayanan kelistrikan kami semakin dekat dengan seluruh pelanggan,’’ lanjut Eric.*