Bukittinggi (ANTARA) - Politeknik Kesehatan (Poltekes) Kemenkes Padang menyatakan dukungan dan kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Agam dalam bidang kesehatan khususnya upaya penurunan angka stunting.

"Kerja sama dengan Pemkab Agam meliputi  mengatasi permasalahan kesehatan masyarakat seperti penurunan angka stunting," kata Direktur Poltekes Kemenkes Padang, Renidayati di Agam, Sabtu.

Ia menyebutkan, ratusan mahasiswa Praktek Kerja Lapangan (PKL) Poltekes Kemenkes Padang siap mengimplementasikan ilmu yang mereka peroleh untuk upaya penurunan angka stunting.

Mahasiswa yang berjumlah 672 orang itu ditempatkan di Kecamatan IV Koto dan Kecamatan Banuhampu dengan 52 orang diantaranya laki laki.

"Dalam penurunan stunting, mahasiswa PKL akan mengimplementasikan ilmu yang telah diperoleh di bangku perkuliahan dengan bekerja sama dengan puskesmas setempat, bisa dalam bentuk kegiatan edukasi dan model model percontohan yang terintegrasi," katanya.

Ia juga mengapresiasi Bupati Agam yang sangat peduli terhadap dunia pendidikan dan prestasi meraih Anugerah Adipura tahun 2022, Lubuk Basung sebagai Kota Bersih. 

"Kami siap memberikan kesempatan kepada masyarakat Agam untuk dapat melanjutkan pendidikan di Poltekes Kemenkes Padang dan implementasi dari penelitian dan  pengabdian masyarakat di wilayah Agam," katanya.

Sementara itu, Bupati  Agam, Andriwarman mengatakan pihaknya  sangat peduli terhadap pendidikan dan kesehatan, baginya masalah kesehatan dan pendidikan harus bersinergi dan saling berkaitan. 

"Bagi saya pendidikan dan kesehatan sangat mutlak, jika kita banyak punya uang tapi tidak sehat percuma saja tidak bisa menikmatinya, namun jika kita sehat tapi pendidikan rendah repot juga," katanya.

Menurutnya, Pemda Agam bersedia menjalin kerjasama dengan Poltekes Kemenkes Padang, ia meminta perjanjian kerjasama atau MoU dapat dilaksanakan dan direalisasikan tahun ini juga. 

"Saya tidak ingin MoU ini hanya ditandatangani di atas kertas saja tanpa dilaksanakan, saya melihat peluang PNS melanjutkan sekolah di Poltekes Kemenkes Padang sangat banyak tetapi kerjasama ini harus saling menguntungkan," ujarnya. 

Ia menghimbau kepada mahasiswa yang melaksanakan PKL untuk dapat menjaga nama baik kampus di tengah tengah masyarakat. 

"Selain itu, saya meminta kepada aparat pemerintahan kecamatan dan nagari agar dapat memperhatikan kebutuhan mahasiswi selama mengikuti PKL," katanya. (*)

Pewarta : Al Fatah
Editor : Joko Nugroho
Copyright © ANTARA 2025