Pariaman (ANTARA) - Pemerintah Kota Pariaman, Sumatera Barat mengirimkan 122 warga untuk mengikuti pelatihan keahlian sepanjang 2022 guna memberikan peluang kesempatan kerja bagi warga miskin di daerah itu.

"Jenis pelatihannya disesuaikan dengan permintaan mereka. Sedangkan sumber dana pelaksanaannya dari APBN dan APBD," kata Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP dan Naker) Kota Pariaman Noviardi, di Pariaman, Selasa.

Ia mengatakan pelatihan tersebut tidak saja di balai latihan yang ada di dalam provinsi itu namun juga sejumlah balai latihan kerja yang ada di luar daerah.

Adapun lokasi pelatihan di luar provinsi itu yaitu Bandung, Semarang, Medan, Bekasi dan Serang. Sedangkan jenis pelatihannya yaitu di antaranya teknik las, listrik, pariwisata, barista, otomotif, fesyen, teknik komunikasi dan informasi, dan audio visual.

Pihaknya menyebutkan syarat mengikuti pelatihan tersebut yaitu warga berasal dari keluarga miskin yang terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

"Ini untuk menunjang program kerja pak wali yaitu meningkatkan kesempatan kerja untuk warga miskin," katanya.

Sejalan dengan itu Pengantar Kerja Bidang Tenaga Kerja DPMPTSP dan Naker Pariaman Luthfi Hariyanto mengatakan usai pelaksanaan pelatihan pihaknya melakukan pemantauan kepada peserta.

Ia menyampaikan yang mengikuti pelatihan tersebut saat ini sudah ada yang membuka usaha secara mandiri, bekerja dengan orang lain atau keluarga, serta juga ada yang melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

Terpisah, Wali Kota Pariaman Genius Umar mengatakan pihaknya terus mendorong pemuda di daerah itu untuk memiliki pekerjaan baik bekerja dengan perusahaan, usaha mandiri atau berkelompok sehingga bisa membuka lapangan pekerjaan.

"Jadi tidak harus menjadi pegawai negeri sipil," ujarnya.

Oleh karena itu setiap Pemkot Pariaman akan mengirimkan pemuda asal daerah itu Genius selalu menyampaikan pesan agar peserta pelatihan dapat belajar dengan sungguh-sungguh sehingga ilmu yang didapatkan dapat diterima dengan baik.

Menurutnya dengan pemuda di Pariaman mendapatkan pekerjaan yang layak maka dapat memutus mata rantai kemiskinan yang ada di daerah itu.


Pewarta : Aadiaat MS
Editor : Maswandi
Copyright © ANTARA 2025