Lubukbasung (ANTARA) -
Ketua Umum Komite Olahraga Nasional (KONI) Kabupaten Agam, Sumatera Barat Edi Busti berkomitmen kembali kejayaan olahraga di daerah itu dengan mengadakan kegiatan setiap cabang olahraga.
"Ini komitmen saya setelah dilantik bagaimana kejayaan olahraga kembali jaya di Agam," katanya saat Pelantikan Pengurus KONI Agam masa bakti 2022-2026 dan rapat kerja di Hotel Sakura Syariah Lubukbasung, Rabu (9/11).
Ia mengatakan, keberhasilan pembinaan olahraga tergantung keaktifan cabang olahraga.
Untuk itu, Sekda Agam tersebut mendorong agar cabang olahraga aktif mengadakan event atau kegiatan pada 2023, sehingga bisa mengukur kemampuan atlet dan bisa melahirkan atlet di setiap cabang olahraga.
"Kita menargetkan setiap cabang olahraga mengadakan event dalam mengukur kemampuan atlet dan bisa melahirkan atlet," katanya.
Ia mengatakan, pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di Padang pada 2016, Agam meraih peringkat tiga besar dan pada Porprov di Padang Pariaman pada 2018 meraih peringkat enam.
Dengan torehan itu, maka jadikan pelajaran dalam pembinaan secara sistematik, pembenahan sarana dan prasarana olahraga.
"Pengukuhan pengurus KONI Agam ini momen bersejarah bagi pengurus dan masyarakat terkait pengembangan olahraga di Agam," katanya.
Sementara Bupati Agam, Andri Warman berharap dengan pelantikan ini prestasi olahraga di Agam bisa meningkat dengan program kerja yang dibentuk.
"Kinerja dari ketua umum dan pengurus bisa menghasilkan prestasi olahraga dengan hasil akhir bisa menyaingi 19 kabupaten dan kota di Sumbar. Bahkan Agam bisa menjadi barometer di Sumbar," katanya.
Ia menambahkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar pada 2023 tahun pariwisata.
Agam harus mengikutinya dengan kegiatan olahraga seperti, event paralayang di Objek Wisata Puncak Lawang, dayung di Danau Maninjau.
"Ini bisa kita kolaborasikan dengan pariwisata, karena tidak semua daerah memiliki lokasi paralayang dan dayung," katanya.
Ketua Umum KONI Sumbar, Ronny Pahlawan mengatakan program dari KONI Agam bisa melahirkan bibit atlet baru yang akan dibina, sehingga menjadi atlet profesional yang mengharumkan nama Agam dan Sumbar.
"Mudah-mudahan ini bisa jadi contoh bagi KONI kabupaten dan kota di Sumbar," katanya.
Ia berharap cabang olahraga di Agam bisa menyatu dengan pariwisata dengan membuat event olahraga.
Jadikan event ini sebagai kalender tahunan bagi Agam.