Pariaman (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman, Sumatera Barat melatih 30 pemuda di daerah itu yang sedang mencari pekerjaan untuk memiliki kemampuan melakoni peluang usaha kekinian yaitu barista, desain grafis, dan digital marketing yang masing-masing jurusan diikuti oleh 10 orang peserta.
"Sasarannya memberikan keterampilan kepada pencari kerja agar mendapatkan pekerjaan atau bahkan dapat membuka usaha secara mandiri," kata Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja Pariaman Noviardi melalui Pengantar Kerja Bidang Tenaga Kerja Luthfi Hariyanto di Pariaman, Kamis.
Ia mengatakan ketiga jenis pelatihan tersebut dipilih karena selain permintaan dari para pencari kerja di Pariaman yang diketahui dengan menyebarkan kuesioner juga melihat perkembangan zaman pada saat ini khususnya di daerah itu.
Ia menjelaskan dipilihnya barista sebagai paket pelatihan tidak terlepas dari banyaknya bermunculan kafe di Pariaman seiring dengan perkembangan pariwisata di daerah itu. Sedangkan desain grafis dan digital marketing dipilih karena melihat perkembangan jual beli dalam jaringan atau online yang terus meningkat.
Ia menyebutkan pelatihan yang didanai melalui APBD Kota Pariaman dengan total anggaran Rp70 juta tersebut sedang dilaksanakan yang dimulai dari awal Agustus sampai Jumat besok.
"Awalnya masing-masing jurusan ada 16 peserta namun karena dananya minim maka pesertanya dibatasi hanya 10 orang," katanya.
Ia berharap dengan adanya pelatihan tersebut maka peserta dapat lebih mendalami hasil pelatihannya sehingga kemampuannya lebih baik dan bahkan lebih profesional.
"Minimal pelatihan ini dapat mengenalkan mereka tentang ketiga jurusan itu selanjutnya mereka bisa mengikuti pelatihan secara mendalam," kata dia.
Pelatihan yang dilaksanakan pihaknya tersebut sebagai upaya mengentaskan kemiskinan di daerah itu selain mengirimkan pemuda ke balai pelatihan di berbagai daerah di Indonesia.
Adapun jurusan pelatihan yang diikuti pemuda yang dikirimkan tersebut otomotif dan manufaktur, fesyen dan bordir, manajemen perkantoran, dan administrasi, serta teknik listrik dan las.