Sarilamak (ANTARA) - Tim peneliti dari Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Negeri Padang (UNP) melalui pendanaan riset keilmuan kemanusiaan dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan melakukan penelitian tentang dilema wanita karir di Nagari Situjuah Batua, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, Kabupaten Limapuluh Kota, Provinsi Sumatera Barat periode Desember 2021 hingga November 2022, guna mendesain modul untuk menciptakan psikologi yang menyenangkan.
Penelitian ini dengan judul "Pengembangan Modul Work Life Balance Untuk Pencegahan Burnout Wanita Karir Pada Masa Pandemi (Studi Pengembangan Pada Wanita Karir Di Nagari Situjuah Batua Situjuah Limo Nagari Kabupaten Limapuluhkota), kata Ketua tim, Bimbingan dan Konseling Dr. Afdal, M.Pd di Padang, Sabtu.
Penelitian ini diselenggarakan oleh tim yang beranggotakan dosen Fakultas Ilmu Pendidikan, yakni Dr. Afdal, M. Pd., Kons (Ketua tim), Prof. Dr. Megaiswari Biran Asnah, M. Pd. (Anggota tim, Pendidikan Luar Biasa) dan Indah Sukmawati, M. Pd., Kons. (Anggota tim, Bimbingan dan Konseling) dengan mengikutsertakan mahasiswa dari S1, S2 dan S3 Prodi Bimbingan dan Konseling, S1 Prodi Pendidikan Luar Biasa dan S1 Prodi Pendidikan Luar Sekolah FIP UNP.
Ia menjelaskan, wanita yang bekerja (wanita karir) memiliki peran ganda, yakni sebagai pekerja dan sebagai ibu/istri dalam rumah tangga sehingga kondisi ini dapat menimbulkan persoalan baru yang lebih kompleks dan rumit baik dalam pekerjaan maupun rumah tangga tak terkecuali bagi wanita karir di Nagari Situjuah Batua.
Dalam hal ini, meningkatnya jumlah wanita yang bekerja, akan diikuti dengan terciptanya tuntutan-tuntutan yang harus dipenuhi para wanita. "Para ahli menemukan bahwa keseimbangan antara tuntutan peran dalam pekerjaan, keluarga, dan kehidupan sosial adalah masalah yang menantang masyarakat modern, khususnya relevan untuk menganalisa naiknya partisipasi wanita sebagai tenaga kerja," ujarnya.
Tentunya, konflik peran ini dapat mengakibatkan stres psikologis yang signifikan bagi individu dan institusi, apabila seorang wanita tidak mampu menyeimbangkan perannya, sehingga bisa menimbulkan konflik dalam rumah tangga. Seimbang antara kehidupan bekerja dan rumah tangga serta menghilangkan masalah masalah psikologis yang disebabkan oleh konflik pekerjaan dan rumah tangga.
Untuk itu, tim peneliti UNP yang mendapatkan pembiayaan dari LPDP memfokuskan penelitian pada peran ganda wanita di nagari itu selam kurang selama 12 bulan.
Dr. Afdal menyampaikan bahwa penelitian ini bertujuan untuk menemukan data berkenaan dengan kondisi Work family balance dan burnout pada Wanita karir sehingga bisa didesain modul untuk menciptakan kondisi psikologis yang menyenangkan.
Selain itu, penelitian juga dilakukan sebagai salah satu upaya mendukung program pemerintah untuk menjadi desa sebagai salah satu sentral pembangunan berkelanjutan.
Prof. Megaiswari sedang memberikan Materi Berkenaan dengan Dilema bagi Wanita yang berkarir di Nagari Situjuah Batua. (ANTARA/HO-Tim Riset)
Pada kegiatan Focus Group Discussion yang diselenggarakan pada 22 Juli 2022, Prof. Megaiswari juga memberikan pencerahan kepada peserta (30 wanita karir di Nagari Situjuah Batua) untuk menyeimbangkan waktu antara bekerja/berkarir dengan tanggung jawab sebagai istri dan orangtua bagi anak-anaknya sehingga tidak memunculkan masalah baru akibat tidak seimbangnya peran bekerja dan berkeluarga.
Pada kegiatan FGD peserta juga dibagi ke dalam empat kelompok, yakni kelompok pemerintah dan lembaga nagari yang membahas tentang peran serta pemerintah dan Lembaga nagari dalam membantu permasalahan wanita karir, tiga kelompok wanita karir yang bekerja sebagai Guru, Bidan/Perawat, PNS di pemerintahan dan Lembaga swasta.
Kegiatan ini sangat di dukung oleh pemerintah nagari setempat, hal ini ditunjukkan dengan hadirnya wanita karir yang diundang dalam kegiatan FGD seperti yang diungkapkan oleh Drs. Firdaus, Sekretaris Nagari Situjuah Batua.
Lebih lanjut, Rima Syafelina, salah seorang wanita karir yang mengikuti kegiatan FGD dan uji coba modul menyampaikan bahwa kegiatan penelitian yang dilakukan oleh tim UNP sangat bermanfaat dan sesuai dengan kondisi yang dialaminya saat ini sebagai Wanita karir dan istri yang bertanggungjawab terhadap keluarga. *
Penelitian ini dengan judul "Pengembangan Modul Work Life Balance Untuk Pencegahan Burnout Wanita Karir Pada Masa Pandemi (Studi Pengembangan Pada Wanita Karir Di Nagari Situjuah Batua Situjuah Limo Nagari Kabupaten Limapuluhkota), kata Ketua tim, Bimbingan dan Konseling Dr. Afdal, M.Pd di Padang, Sabtu.
Penelitian ini diselenggarakan oleh tim yang beranggotakan dosen Fakultas Ilmu Pendidikan, yakni Dr. Afdal, M. Pd., Kons (Ketua tim), Prof. Dr. Megaiswari Biran Asnah, M. Pd. (Anggota tim, Pendidikan Luar Biasa) dan Indah Sukmawati, M. Pd., Kons. (Anggota tim, Bimbingan dan Konseling) dengan mengikutsertakan mahasiswa dari S1, S2 dan S3 Prodi Bimbingan dan Konseling, S1 Prodi Pendidikan Luar Biasa dan S1 Prodi Pendidikan Luar Sekolah FIP UNP.
Ia menjelaskan, wanita yang bekerja (wanita karir) memiliki peran ganda, yakni sebagai pekerja dan sebagai ibu/istri dalam rumah tangga sehingga kondisi ini dapat menimbulkan persoalan baru yang lebih kompleks dan rumit baik dalam pekerjaan maupun rumah tangga tak terkecuali bagi wanita karir di Nagari Situjuah Batua.
Dalam hal ini, meningkatnya jumlah wanita yang bekerja, akan diikuti dengan terciptanya tuntutan-tuntutan yang harus dipenuhi para wanita. "Para ahli menemukan bahwa keseimbangan antara tuntutan peran dalam pekerjaan, keluarga, dan kehidupan sosial adalah masalah yang menantang masyarakat modern, khususnya relevan untuk menganalisa naiknya partisipasi wanita sebagai tenaga kerja," ujarnya.
Tentunya, konflik peran ini dapat mengakibatkan stres psikologis yang signifikan bagi individu dan institusi, apabila seorang wanita tidak mampu menyeimbangkan perannya, sehingga bisa menimbulkan konflik dalam rumah tangga. Seimbang antara kehidupan bekerja dan rumah tangga serta menghilangkan masalah masalah psikologis yang disebabkan oleh konflik pekerjaan dan rumah tangga.
Untuk itu, tim peneliti UNP yang mendapatkan pembiayaan dari LPDP memfokuskan penelitian pada peran ganda wanita di nagari itu selam kurang selama 12 bulan.
Dr. Afdal menyampaikan bahwa penelitian ini bertujuan untuk menemukan data berkenaan dengan kondisi Work family balance dan burnout pada Wanita karir sehingga bisa didesain modul untuk menciptakan kondisi psikologis yang menyenangkan.
Selain itu, penelitian juga dilakukan sebagai salah satu upaya mendukung program pemerintah untuk menjadi desa sebagai salah satu sentral pembangunan berkelanjutan.
Pada kegiatan Focus Group Discussion yang diselenggarakan pada 22 Juli 2022, Prof. Megaiswari juga memberikan pencerahan kepada peserta (30 wanita karir di Nagari Situjuah Batua) untuk menyeimbangkan waktu antara bekerja/berkarir dengan tanggung jawab sebagai istri dan orangtua bagi anak-anaknya sehingga tidak memunculkan masalah baru akibat tidak seimbangnya peran bekerja dan berkeluarga.
Pada kegiatan FGD peserta juga dibagi ke dalam empat kelompok, yakni kelompok pemerintah dan lembaga nagari yang membahas tentang peran serta pemerintah dan Lembaga nagari dalam membantu permasalahan wanita karir, tiga kelompok wanita karir yang bekerja sebagai Guru, Bidan/Perawat, PNS di pemerintahan dan Lembaga swasta.
Kegiatan ini sangat di dukung oleh pemerintah nagari setempat, hal ini ditunjukkan dengan hadirnya wanita karir yang diundang dalam kegiatan FGD seperti yang diungkapkan oleh Drs. Firdaus, Sekretaris Nagari Situjuah Batua.
Lebih lanjut, Rima Syafelina, salah seorang wanita karir yang mengikuti kegiatan FGD dan uji coba modul menyampaikan bahwa kegiatan penelitian yang dilakukan oleh tim UNP sangat bermanfaat dan sesuai dengan kondisi yang dialaminya saat ini sebagai Wanita karir dan istri yang bertanggungjawab terhadap keluarga. *