Padang, (ANTARA) - Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhyono menanggapi "kalem" saat dirinya dijodoh-jodohkan dengan Anies Baswedan sebagai pasangan dalam pemilihan calon presiden dan wakil presiden 2024.
"Jika ada dukungan dan ada yang mendeklarasikan maka kami menyambutnya dengan baik, sebab itu aspirasi dari masyarakat," kata Agus Harimurti yang akrab disapa AHY di Padang, Kamis.
Hal itu dikatakannya saat menggelar jumpa pers usai melakukan safari selama empat hari berturut-turut di Sumbar.
Namun demikian ia tidak ingin membantah ataupun merespon lebih jauh soal kemungkinan dirinya berduet dengan Gubernur DKI Jakarta tersebut karena masih ada 23 bulan lagi menjelang Pilpres.
"Suasananya (politik) pun masih sangat cair dan dinamis, kami terus mengikuti setiap perkembangan yang terjadi dari bulan ke bulan," katanya.
AHY menyampaikan terimakasih kepada masyarakat yang telah mendukungnya maju bersama Anies dalam Pilpres 2024, bahkan mendeklarasikannya.
Salah satu deklarasi tersebut juga muncul di Sumbar beberapa waktu yang lalu.
Baca juga: Partai Demokrat terus jalin komunikasi dengan partai lain jelang Pilpres 2024
Sejalan dengan hal tersebut ia mengatakan Demokrat saat ini juga telah mulai menjalin komunikasi dengan sejumlah partai serta tokoh nasional menjelang Pilpres 2024.
"Mengenai Pemilihan Presiden (Pilpres) itu kompleks, sampai saat ini kami terus berikhtiar untuk membangun komunikasi dengan sejumlah partai serta figur nasional," kata putera sulung Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.
Hanya saja AHY belum mau mengungkapkan partai mana dan siapa saja tokoh yang sudah didekati sampai saat ini karena pergerakan politik masih dinamis.
Ia mengatakan komunikasi dengan partai lain diperlukan agar bisa mengusung calon dalam Pilpres 2024, mengingat adanya ketentuan ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden (president threshold) sebesar 20 persen.
"Mengingat ketentuan ambang batas tersebut maka Demokrat harus mencari koalisi dengan partai lain untuk bisa mengusung calon dalam Pilpres," katanya.
AHY juga mengingatkan kepada seluruh kader Demokrat agar menyiapkan mesin partai untuk menyongsong pesta demokrasi yang tinggal sekitar 23 bulan lagi agar perjuangan bisa berjalan dengan efektif melalui kerja keras, dedikasi waktu serta pikiran untuk memenangkan hati dan pikiran masyarakat. (*)
Baca juga: Agus Harimurti Yudhoyono bermalam di objek wisata Puncak Aua Sarumpun Tanah Datar
"Jika ada dukungan dan ada yang mendeklarasikan maka kami menyambutnya dengan baik, sebab itu aspirasi dari masyarakat," kata Agus Harimurti yang akrab disapa AHY di Padang, Kamis.
Hal itu dikatakannya saat menggelar jumpa pers usai melakukan safari selama empat hari berturut-turut di Sumbar.
Namun demikian ia tidak ingin membantah ataupun merespon lebih jauh soal kemungkinan dirinya berduet dengan Gubernur DKI Jakarta tersebut karena masih ada 23 bulan lagi menjelang Pilpres.
"Suasananya (politik) pun masih sangat cair dan dinamis, kami terus mengikuti setiap perkembangan yang terjadi dari bulan ke bulan," katanya.
AHY menyampaikan terimakasih kepada masyarakat yang telah mendukungnya maju bersama Anies dalam Pilpres 2024, bahkan mendeklarasikannya.
Salah satu deklarasi tersebut juga muncul di Sumbar beberapa waktu yang lalu.
Baca juga: Partai Demokrat terus jalin komunikasi dengan partai lain jelang Pilpres 2024
Sejalan dengan hal tersebut ia mengatakan Demokrat saat ini juga telah mulai menjalin komunikasi dengan sejumlah partai serta tokoh nasional menjelang Pilpres 2024.
"Mengenai Pemilihan Presiden (Pilpres) itu kompleks, sampai saat ini kami terus berikhtiar untuk membangun komunikasi dengan sejumlah partai serta figur nasional," kata putera sulung Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu.
Hanya saja AHY belum mau mengungkapkan partai mana dan siapa saja tokoh yang sudah didekati sampai saat ini karena pergerakan politik masih dinamis.
Ia mengatakan komunikasi dengan partai lain diperlukan agar bisa mengusung calon dalam Pilpres 2024, mengingat adanya ketentuan ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden (president threshold) sebesar 20 persen.
"Mengingat ketentuan ambang batas tersebut maka Demokrat harus mencari koalisi dengan partai lain untuk bisa mengusung calon dalam Pilpres," katanya.
AHY juga mengingatkan kepada seluruh kader Demokrat agar menyiapkan mesin partai untuk menyongsong pesta demokrasi yang tinggal sekitar 23 bulan lagi agar perjuangan bisa berjalan dengan efektif melalui kerja keras, dedikasi waktu serta pikiran untuk memenangkan hati dan pikiran masyarakat. (*)
Baca juga: Agus Harimurti Yudhoyono bermalam di objek wisata Puncak Aua Sarumpun Tanah Datar