Pulau Punjung (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar) menyampaikan tingkat partisipasi pemilih dalam menyalurkan hak pilihnya pada Pilkada Serentak 2020 di daerah itu melampaui target nasional.
"Partisipasi pemilih baik itu pemilihan bupati-wakil bupati dan gubernur-wakil gubernur melampaui target nasional yang ditetapkan sebesar 77,5 persen," kata Ketua KPU Dharmasraya, Maradis di Pulau Punjung, Senin.
Ia mengatakan untuk pemilihan gubernur-wakil gubernur partisipasi pemilih mencapai 78,15 persen. Angka tersebut menjadikan Dharmasraya peringkat dua tingkat partisipasi pemilih di Sumbar.
Ia merinci pada pemilhan gubernur-wakil gubernur jumlah pengguna hak pilih sebanyak 115.065 dari total DPT 145.383 ditambah DPTb 1.846. Dengan rincian surat suara sah 110.199 dan surat suara tidak sah 4.146.
Sementara, lanjut dia pemilihan bupati dan wakil bupati partisipasi pemilih mencapai 78,13 persen. Jumlah pemilih sebanyak 115.029 dari total DPT 145.383 ditambah DPTb 1.864 pemilih. Dengan rincian surat suara sah 112.524 dan suara tidak sah 2.505.
Menurut dia partisipasi pemilih merupakan indikator penting dalam mengukur kualitas dan keberhasilan pesta demokrasi sebuah negara.
"Capaian yang diraih, menandakan proses tumbuhkembangnya demokrasi kita yang semakin membaik," ujarnya.
Ia menambahkan untuk Pilkada Dharmasraya Pasangan Sutan Riska Tuanku Kerajaan-Dasril Panin Dt Labuan unggul dengan perolehan 71.590 suara atau 63,62 persen, dan Panji Mursyidan-Yosrisal memperoleh 40.934 suara atau 36,38 persen.
Sedangkan tingkat provinsi pasangan Mahyeldi-Audy unggul dengan perolehan 35.879 suara atau 32,35 persen, Nasrul Abit-Indra Catri 32.135 suara atau 28,79 persen, Mulyadi-Ali Mukhni 29.860 suara atau 26,92 persen dan Fakhrizal-Genius 13.045 suara atau 11,76 persen.
"Partisipasi pemilih baik itu pemilihan bupati-wakil bupati dan gubernur-wakil gubernur melampaui target nasional yang ditetapkan sebesar 77,5 persen," kata Ketua KPU Dharmasraya, Maradis di Pulau Punjung, Senin.
Ia mengatakan untuk pemilihan gubernur-wakil gubernur partisipasi pemilih mencapai 78,15 persen. Angka tersebut menjadikan Dharmasraya peringkat dua tingkat partisipasi pemilih di Sumbar.
Ia merinci pada pemilhan gubernur-wakil gubernur jumlah pengguna hak pilih sebanyak 115.065 dari total DPT 145.383 ditambah DPTb 1.846. Dengan rincian surat suara sah 110.199 dan surat suara tidak sah 4.146.
Sementara, lanjut dia pemilihan bupati dan wakil bupati partisipasi pemilih mencapai 78,13 persen. Jumlah pemilih sebanyak 115.029 dari total DPT 145.383 ditambah DPTb 1.864 pemilih. Dengan rincian surat suara sah 112.524 dan suara tidak sah 2.505.
Menurut dia partisipasi pemilih merupakan indikator penting dalam mengukur kualitas dan keberhasilan pesta demokrasi sebuah negara.
"Capaian yang diraih, menandakan proses tumbuhkembangnya demokrasi kita yang semakin membaik," ujarnya.
Ia menambahkan untuk Pilkada Dharmasraya Pasangan Sutan Riska Tuanku Kerajaan-Dasril Panin Dt Labuan unggul dengan perolehan 71.590 suara atau 63,62 persen, dan Panji Mursyidan-Yosrisal memperoleh 40.934 suara atau 36,38 persen.
Sedangkan tingkat provinsi pasangan Mahyeldi-Audy unggul dengan perolehan 35.879 suara atau 32,35 persen, Nasrul Abit-Indra Catri 32.135 suara atau 28,79 persen, Mulyadi-Ali Mukhni 29.860 suara atau 26,92 persen dan Fakhrizal-Genius 13.045 suara atau 11,76 persen.