Painan, (ANTARA) - Pedagang Pasar Surantiah, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat dalam waktu dekat akan direlokasi ke TPI Surantih yang berjarak lebih kurang dua kilometer dari lokasi saat ini.
"Pasar Surantiah merupakan pasar terbesar di Kecamatan Sutera dan dalam waktu dekat semua pedagangnya akan direlokasi karena pasar itu akan dibangun ulang," kata Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni saat meninjau tempat relokasi di TPI Surantih, Selasa (18/8).
Tak tanggung-tanggung Pasar Surantiah akan dibangun bertingkat dua, selain sebagai lokasi transaksi jual beli bangunan tersebut juga dimanfaatkan untuk shelter evakuasi jika sewaktu-waktu terjadi tsunami.
"Jika tidak ada kendala dalam dua minggu ini sarana dan prasarana di tempat relokasi akan disiapkan dan jika semuanya telah berjalan maka pembangunan segera dimulai," ungkapnya.
Ia menyebut proses relokasi dilakukan sebagai upaya untuk memastikan agar transaksi jual beli tetap berlangsung meski pasar yang sehari-harinya digunakan pedagang akan dibangun ulang.
"Kami tidak ingin merugikan pedagang, sehingga relokasi kami lakukan sembari pembangunan pasar tetap dilakukan," kata dia. (*)
"Pasar Surantiah merupakan pasar terbesar di Kecamatan Sutera dan dalam waktu dekat semua pedagangnya akan direlokasi karena pasar itu akan dibangun ulang," kata Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni saat meninjau tempat relokasi di TPI Surantih, Selasa (18/8).
Tak tanggung-tanggung Pasar Surantiah akan dibangun bertingkat dua, selain sebagai lokasi transaksi jual beli bangunan tersebut juga dimanfaatkan untuk shelter evakuasi jika sewaktu-waktu terjadi tsunami.
"Jika tidak ada kendala dalam dua minggu ini sarana dan prasarana di tempat relokasi akan disiapkan dan jika semuanya telah berjalan maka pembangunan segera dimulai," ungkapnya.
Ia menyebut proses relokasi dilakukan sebagai upaya untuk memastikan agar transaksi jual beli tetap berlangsung meski pasar yang sehari-harinya digunakan pedagang akan dibangun ulang.
"Kami tidak ingin merugikan pedagang, sehingga relokasi kami lakukan sembari pembangunan pasar tetap dilakukan," kata dia. (*)