Pariaman, (ANTARA) - Sebanyak 17 penyelam yang terdiri atas unsur pemerintah dan komunitas di Kota Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) mengibarkan bendera Merah Putih di dalam laut di kawasan Pulau Bando di provinsi setempat.
"Kegiatan ini dalam rangka peringatan kemerdekaan ke-75 RI serta mempromosikan objek wisata bahari," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pariaman Hendri di Pariaman, Sabtu.
Ia mengatakan dipilihnya Pulau Bando yang merupakan Kawasan Taman Wisata Perairan (TWP) Pieh karena lokasi itu berpotensi untuk dikembangkan jadi pariwisata minat khusus.
Setidaknya dua bendera dikibarkan di dalam laut melalui ekspedisi Merah Putih 3 tersebut yaitu ukuran 2x3 meter serta 1x10 meter dengan kedalaman 5,6 meter.
Ia menyebutkan ada sejumlah pihak yang ikut serta dalam ekspedisi tersebut yaitu Komunitas Merah Putih Pariaman, Tabuik Diving Club (TDC), Loka Kawasan Konservasi Perairan Nasional Pekanbaru, organisasi, serta BUMN dan BUMD.
Sementara itu Ketua TDC, Tomi Syamsuar mengatakan kegiatan tersebut sejalan dengan kegiatan komunitas yaitu ikut melestarikan alam di bawah laut.
Ia berharap kegiatan tersebut sering dilakukan untuk mengedukasi masyarakat luas agar mencintai laut dan pentingnya menjaga lingkungan.
Sebelumnya Pemerintah Kota Pariaman, Sumatera Barat bersama komunitas di daerah itu akan mengibarkan bendera Merah Putih di dalam laut pada Sabtu (15/8) guna memperingati hari kemerdekaan ke-75 Republik Indonesia.
"Ini sebagai pengganti kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RI yang saat ini tidak boleh mengundang orang banyak, karena masih suasana COVID-19 serta sebagai langkah untuk mempromosikan wisata bahari Pariaman," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pariaman Hendri di Pariaman.
Ia mengatakan pengibaran bendera Merah Putih tersebut merupakan yang ketiga kalinya dalam rangka memperingati hari kemerdekaan tingkat Kota Pariaman yang pada tahun ini kegiatan itu diiringi penanaman terumbu karang.
Ia menyampaikan kegiatan itu dilaksanakan dekat Pulau Bando yang rangkaiannya dimulai dari Jumat (14/8) sampai Minggu (16/8).
"Kegiatan ini dalam rangka peringatan kemerdekaan ke-75 RI serta mempromosikan objek wisata bahari," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pariaman Hendri di Pariaman, Sabtu.
Ia mengatakan dipilihnya Pulau Bando yang merupakan Kawasan Taman Wisata Perairan (TWP) Pieh karena lokasi itu berpotensi untuk dikembangkan jadi pariwisata minat khusus.
Setidaknya dua bendera dikibarkan di dalam laut melalui ekspedisi Merah Putih 3 tersebut yaitu ukuran 2x3 meter serta 1x10 meter dengan kedalaman 5,6 meter.
Ia menyebutkan ada sejumlah pihak yang ikut serta dalam ekspedisi tersebut yaitu Komunitas Merah Putih Pariaman, Tabuik Diving Club (TDC), Loka Kawasan Konservasi Perairan Nasional Pekanbaru, organisasi, serta BUMN dan BUMD.
Sementara itu Ketua TDC, Tomi Syamsuar mengatakan kegiatan tersebut sejalan dengan kegiatan komunitas yaitu ikut melestarikan alam di bawah laut.
Ia berharap kegiatan tersebut sering dilakukan untuk mengedukasi masyarakat luas agar mencintai laut dan pentingnya menjaga lingkungan.
Sebelumnya Pemerintah Kota Pariaman, Sumatera Barat bersama komunitas di daerah itu akan mengibarkan bendera Merah Putih di dalam laut pada Sabtu (15/8) guna memperingati hari kemerdekaan ke-75 Republik Indonesia.
"Ini sebagai pengganti kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RI yang saat ini tidak boleh mengundang orang banyak, karena masih suasana COVID-19 serta sebagai langkah untuk mempromosikan wisata bahari Pariaman," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Pariaman Hendri di Pariaman.
Ia mengatakan pengibaran bendera Merah Putih tersebut merupakan yang ketiga kalinya dalam rangka memperingati hari kemerdekaan tingkat Kota Pariaman yang pada tahun ini kegiatan itu diiringi penanaman terumbu karang.
Ia menyampaikan kegiatan itu dilaksanakan dekat Pulau Bando yang rangkaiannya dimulai dari Jumat (14/8) sampai Minggu (16/8).